Wiranto. (Foto:Antara/Andika Betha)
Wiranto. (Foto:Antara/Andika Betha)

Munas Partai Hanura

Kader Hanura Inginkan Wiranto Kembali Jadi Ketum

Achmad Zulfikar Fazli • 13 Februari 2015 18:19
medcom.id, Solo: Wiranto dipastikan akan menjadi calon tunggal dalam pemilihan Ketua Umum Partai Hanura periode 2015-2020. Secara tak langsung, maaka kemungkinan Wiranto akan terpilih secara aklamasi dalam Munas II Partai Hanura yang digelar mulai 13-15 Februari di Solo, Jawa Tengah.
 
Terkait aklamasi tersebut, kader Hanura setuju jika Wiranto terpilih kembali memimpin Partai Hanura. Pasalnya, mereka melihat sosok Wiranto yang tegas masih sangat dibutuhkan dalam membangun Partai Hanura yang masih terbilang baru dalam meniti prestasi di dunia politik.
 
"Secara pribadi, saya masih ke Pak Wiranto (Ketum Hanura mendatang). Sosok Pak Wiranto masih diperlukan di Hanura. Pribadi saya kenal karena lembut, dan bersahaja," kata Perempuan Hanura Kalbar Patmi kepada Metrotvnews.com di Gedung Diamond Converention Center, Solo, Jawa Tengah, Jumat (13/2/2015).

Kader lainnya, Yordan Yornia, anggota DPC Partai Hanura Lampung Tengah pun beranggapan sama. Ia menilai tidak ada lagi sosok selain Wiranto yang mampu memimpin Partai Hanura. Ia meyakini bahwa Wiranto masih sangat dibutuhkan oleh Hanura.
 
"Kalau ada yang bisa melebih beliau dan mampu mempersatukan Hanura kenapa tidak. Kalau ada tokoh lain. Tapi, sampai saat ini belum ada yang bisa membimbing Hanura seperti Pak Wiranto," pungkas dia.
 
Menurutnya, Wiranto merupakan sosok pemimpin yang tegas, jujur, sangat berwibawa dan berjiwa besar. Jika menghadapi suatu masalah, Yordan menilai Wiranto dapat memberikan keputusan yang bijak. Hal itulah yang dikagumi kebanyakan kader Partai Hanura terhadap Wiranto.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(LOV)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan