Kabinet Kerja Jokowi-JK--MI/Panca Syurkani
Kabinet Kerja Jokowi-JK--MI/Panca Syurkani

Fadli Zon Minta Presiden Reshufle Menteri Berkinerja Buruk

Achmad Zulfikar Fazli • 29 November 2014 12:15
medcom.id, Jakarta: Presiden Joko Widodo diminta secepatnya menyiapkan skema reshufle (perombakan) menteri pada Kabinet Kerja, untuk memastikan menteri yang ditunjuknya benar-benar bekerja, tidak hanya melakukan pencitraan.
 
"Presiden sebaiknya memiliki rencana reshufle dalam tiga (hingga) enam bulan. Mana menteri yang jalan, mana menteri pencitraan dan betul-betul kerja," kata Wakil Ketua DPR Fadli Zon dalam diskusi bertajuk "Wajah Politik Kita" di Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (29/11/2014).
 
Fadli mencontohkan kepada Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Hanif Dhakiri yang pernah diberitakan melompat pagar, ketika blusukan ke penampungan tenaga kerja Indonesia (TKI).

Menurut dia, yang dilakukannya bukanlah kerja yang secara subtantif. Karena kerja yang sesungguhnya, menteri seharusnya berpikir bagaimana caranya agar tenaga kerja di Indonesia bisa mendapatkan pekerjaan.
 
"Untuk Hanif enggak apa-apalah awal-awal dia naik pagar, tapi nanti kita lihat substansi kinerjanya seperti apa," tukas dia.
 
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra ini pun meminta kepada Kabinet Kerja untuk segera memetakan masalah, agar dapat bekerja secara efektif. Untuk mengetahui apa yang akan menjadi prioritasnya dalam bekerja serta tidak menimbulkan persepsi di publik, bahwa Menteri hanya menunjukan pencitraan belaka.
 
"Misalnya Menhan (Menteri Pertahanan) bagaimana caranya TNI-Polri tidak berkelahi lagi. Kalau prioritasnya tidak tahu apa yang mau diselesaikan? Akhirnya pencitraan saja," ujar dia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LAL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan