Andi Widjajanto--MI/Ramdani
Andi Widjajanto--MI/Ramdani

Presiden Jokowi Belum Ingin Memiliki Juru Bicara

Desi Angriani • 24 Oktober 2014 14:39
medcom.id, Jakarta: Presiden Joko Widodo belum akan menunjuk Juru Bicara Kepresidenan yang bertugas menyampaikan berbagai komentar resmi atas nama presiden.
 
"Sampai saat ini belum," ujar Deputi Tim Transisi Andi Widjajanto menjawab keberadaan juru bicara Jokowi di Istana Negara, Jl Veteran, Jakarta Pusat, Jumat (24/10/2014).
 
Keputusan tersebut menunjukkan perbedaan antara pemerintahannya dengan pemerintahan era Susilo Bambang Yudhoyono yang memiliki Juru Bicara Kepresidenan yakni Julian Aldrin Pasha. Selain itu SBY juga memiliki Staf Khusus bidang Publikasi dan Dokumentasi Ahmad Yani Basuki, dan Staf Khusus bidang Hubungan Masyarakat Heru Lelono.

Sementara Jokowi belum emutuskan akan menunjuk seseorang untuk bertindak sebagai Juru Bicara Presiden. Andi mengatakan, sementara ini tugas juru bicara akan langsung diemban oleh Jokowi selaku Presiden RI ke-7.
 
"Kalau tentang kepresidenan, tampaknya nanti Jokowi sendiri," tutur Andi singkat.
 
Seperti diketahui, juru bicara kepresidenan pada pemerintahan SBY pernah dijabat Andi Mallarangeng di Kabinet Indonesia Bersatu I. Lalu kemudian digantikan Julian Aldrin Pasha lantaran Andi naik menjadi Menteri Pemuda dan Olahraga pada masa kabinet Indonesia Bersatu Jilid II.
 
Julian berpasangan dengan Dino Patti Djalal yang menjabat sebagai Juru Bicara Kepresidenan urusan luar negeri, sebelum Dino dipindahtugaskan menjadi Duta Besar RI untuk Amerika Serikat.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LAL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan