medcom.id, Jakarta: Mengakhiri pidato kenegarannya, Presiden Joko Widodo mengingatkan kembali pesan Bung Karno. Kata Jokowi, mengutip Sang Prolamator, Indonesia didirikan bukan untuk satu periode tertentu saja, melainkan selama-lamanya.
"Saya ingin mengingatkan pesan Bung Karno pada Sewindu Peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia tanggal 17 Agustus 1953; ...kita tidak bertujuan bernegara hanya satu windu saja, kita bertujuan bernegara seribu windu lamanya, bernegara buat selama-lamanya,” kata Jokowi saat Pidato Kenegaraan dalam rangka Peringatan HUT ke-70 RI di Kompleks Gedung DPR/MPR, Jakarta, Jumat (14/8/2015).
Untuk hidup sejahtera, lanjutnya, perlu kerja keras, butuh pengorbanan. "Ayo kerja untuk bangsa! Ayo kerja untuk negara! Ayo kerja untuk rakyat!" tukasnya.
Jokowi beberapa kali mengutip pernyataan dari Bung Karno. Salah satunya saat pidato alun-alun Blitar, Jawa Timur, Senin 1 Juni lalu di upacara peringatan Hari Pancasila.
Jokowi mengutip soal Soekarno yang telah memperkenalkan konsep Pancasila sebelum kemerdekaan diproklamasikan dan menjadi Presiden RI.
"Pancasila, itulah yang berkobar-kobar dalam dada saya sejak berpuluh-puluh tahun. Diterima atau tidak, terserah saudara-saudara. Tetapi saya insaf se-insaf-insafnya, bahwa tidak menjelma menjadi realitet bila tidak dengan perjuangan," kutip Jokowi.
medcom.id, Jakarta: Mengakhiri pidato kenegarannya, Presiden Joko Widodo mengingatkan kembali pesan Bung Karno. Kata Jokowi, mengutip Sang Prolamator, Indonesia didirikan bukan untuk satu periode tertentu saja, melainkan selama-lamanya.
"Saya ingin mengingatkan pesan Bung Karno pada Sewindu Peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia tanggal 17 Agustus 1953; ...
kita tidak bertujuan bernegara hanya satu windu saja, kita bertujuan bernegara seribu windu lamanya, bernegara buat selama-lamanya,” kata Jokowi saat Pidato Kenegaraan dalam rangka Peringatan HUT ke-70 RI di Kompleks Gedung DPR/MPR, Jakarta, Jumat (14/8/2015).
Untuk hidup sejahtera, lanjutnya, perlu kerja keras, butuh pengorbanan. "Ayo kerja untuk bangsa! Ayo kerja untuk negara! Ayo kerja untuk rakyat!" tukasnya.
Jokowi beberapa kali mengutip pernyataan dari Bung Karno. Salah satunya saat pidato alun-alun Blitar, Jawa Timur, Senin 1 Juni lalu di upacara peringatan Hari Pancasila.
Jokowi mengutip soal Soekarno yang telah memperkenalkan konsep Pancasila sebelum kemerdekaan diproklamasikan dan menjadi Presiden RI.
"Pancasila, itulah yang berkobar-kobar dalam dada saya sejak berpuluh-puluh tahun. Diterima atau tidak, terserah saudara-saudara. Tetapi saya insaf se-insaf-insafnya, bahwa tidak menjelma menjadi realitet bila tidak dengan perjuangan," kutip Jokowi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(YDH)