Jakarta: Putra almarhum Abraham Lunggana alias Haji Lulung, Guruh Tirta Lunggana, mengundurkan diri dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Guruh berencana pindah ke partai politik pendukung Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden (bacapres).
"Alasannya (mundur dari PPP) yang jelas saya pasti dukung Pak Anies. Karena sampai saat ini PPP belum tentukan sikap dukung siapa (menjadi bacapres)," ujar Guruh saat dikonfirmasi wartawan, Selasa, 7 Februari 2023.
Namun, Guruh enggan membeberkan secara pasti partai politik yang akan dipilih. Ada tiga partai yang sudah menyatakan dukungan kepada Anies sebagai bacapres, yaitu Partai NasDem, Partai Demokrat, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
"Sejauh ini komunikasi baik ke mereka (tiga parpol), memang saya belum putuskan mau ke mananya," terang dia.
Guruh telah menyampaikan surat pengunduran dirinya ke pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum (Ketum) PPP Muhammad Mardiono, pada Februari 2023.
Di samping itu, Guruh menjelaskan dukungan terhadap Anies bukan baru-baru ini. Dia bersama sang ayah juga mendukung Anies saat maju sebagai Gubernur DKI Jakarta pada 2017.
"Artinya perjuangan ini dilanjutkan. Mudah-mudahan di 2017 almarhum (Haji Lulung) berjuang untuk Pak Anies jadi gubernur, insyaallah 2024 saya anaknya berjuang lagi, lanjutkan perjungan sama Pak Anies jadi presiden," beber dia.
Sebelumnya, Guruh menghadiri undangan Partai NasDem. Dalam momen tersebut, Guruh menyampaikan sinyal merapat ke Partai NasDem.
"Dan tentunya kami berharap juga kehadiran di sini menjadi langkah awal menuju perubahan. Salam restorasi," kata Guruh di NasDem Tower di Jakarta, Minggu, 29 Januari 2023.
Sinyal merapat ke NasDem tak lepas dari sikap Guruh mendukung pencalonan Anies Baswedan di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Dia berkomitmen membantu pemenangan eks Gubernur DKI Jakarta itu dalam kontestasi pemimpin nasional nanti.
"Saya juga mohon kepada seluruh orang-orang kepercayaan saya di sini untuk membantu kemenangan Pak Anies menjadi presiden Indonesia yang akan datang," ungkap dia.
Jakarta: Putra almarhum Abraham Lunggana alias Haji Lulung,
Guruh Tirta Lunggana, mengundurkan diri dari Partai Persatuan Pembangunan (
PPP). Guruh berencana pindah ke
partai politik pendukung Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden (bacapres).
"Alasannya (mundur dari PPP) yang jelas saya pasti dukung Pak Anies. Karena sampai saat ini PPP belum tentukan sikap dukung siapa (menjadi bacapres)," ujar Guruh saat dikonfirmasi wartawan, Selasa, 7 Februari 2023.
Namun, Guruh enggan membeberkan secara pasti partai politik yang akan dipilih. Ada tiga partai yang sudah menyatakan dukungan kepada Anies sebagai bacapres, yaitu Partai NasDem, Partai Demokrat, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
"Sejauh ini komunikasi baik ke mereka (tiga parpol), memang saya belum putuskan mau ke mananya," terang dia.
Guruh telah menyampaikan surat pengunduran dirinya ke pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum (Ketum) PPP Muhammad Mardiono, pada Februari 2023.
Di samping itu, Guruh menjelaskan dukungan terhadap Anies bukan baru-baru ini. Dia bersama sang ayah juga mendukung Anies saat maju sebagai Gubernur DKI Jakarta pada 2017.
"Artinya perjuangan ini dilanjutkan. Mudah-mudahan di 2017 almarhum (Haji Lulung) berjuang untuk Pak Anies jadi gubernur, insyaallah 2024 saya anaknya berjuang lagi, lanjutkan perjungan sama Pak Anies jadi presiden," beber dia.
Sebelumnya, Guruh menghadiri undangan Partai NasDem. Dalam momen tersebut, Guruh menyampaikan sinyal merapat ke Partai NasDem.
"Dan tentunya kami berharap juga kehadiran di sini menjadi langkah awal menuju perubahan. Salam restorasi," kata Guruh di NasDem Tower di Jakarta, Minggu, 29 Januari 2023.
Sinyal merapat ke NasDem tak lepas dari sikap Guruh mendukung pencalonan Anies Baswedan di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Dia berkomitmen membantu pemenangan eks Gubernur DKI Jakarta itu dalam kontestasi pemimpin nasional nanti.
"Saya juga mohon kepada seluruh orang-orang kepercayaan saya di sini untuk membantu kemenangan Pak Anies menjadi presiden Indonesia yang akan datang," ungkap dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)