medcom.id, Jakarta: Presiden Joko Widodo menyambut baik rencana pertemuan antara Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Pertemuan tokoh partai merupakan hal baik.
"Ya pertemuan antartokoh kan baik-baik saja. Pertemuan antarpartai baik, antartokoh baik," kata Jokowi usai menghadiri peresmian pembukaan Rakornas Pengendalian Inflasi Tahun 2017 di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta Pusat, Kamis 27 Juli 2017.
SBY dan dan Prabowo dijadwalkan bertemu sekitar pukul 20.30 WIB. Acara itu berlangsung di kediaman SBY kawasan Cikeas, Bogor, Jawa Barat.
Banyak hal yang akan dibahas dalam pertemuan itu. SBY dan Prabowo juga disinyalir akan membahas masalah koalisi di Pilpres 2019.
Bila mengacu pada UU Pemilu yang mengatur presidential threshold 20 persen, jumlah suara kedua partai itu tidak cukup untuk mengusung capres dan cawapres sendiri. Dua partai harus menggandeng partai lain untuk mencalonkan jagoan mereka.
medcom.id, Jakarta: Presiden Joko Widodo menyambut baik rencana pertemuan antara Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Pertemuan tokoh partai merupakan hal baik.
"Ya pertemuan antartokoh kan baik-baik saja. Pertemuan antarpartai baik, antartokoh baik," kata Jokowi usai menghadiri peresmian pembukaan Rakornas Pengendalian Inflasi Tahun 2017 di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta Pusat, Kamis 27 Juli 2017.
SBY dan dan Prabowo dijadwalkan bertemu sekitar pukul 20.30 WIB. Acara itu berlangsung di kediaman SBY kawasan Cikeas, Bogor, Jawa Barat.
Banyak hal yang akan dibahas dalam pertemuan itu. SBY dan Prabowo juga disinyalir akan membahas masalah koalisi di Pilpres 2019.
Bila mengacu pada UU Pemilu yang mengatur presidential threshold 20 persen, jumlah suara kedua partai itu tidak cukup untuk mengusung capres dan cawapres sendiri. Dua partai harus menggandeng partai lain untuk mencalonkan jagoan mereka.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OJE)