Jakarta: Ketua MPR Zulikifli Hasan membuka sidang tahunan MPR/DPR/DPD pagi ini. Dalam pidato pembukannya, Zulkifli berkelakar kepada Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar.
Mulanya, Zulkifli menyapa satu per satu tamu undangan yang hadir. Presiden Joko Widodo, Ibu Negara Iriana, Wakil Presiden Jusuf Kalla serta istrinya, Mufidah Kalla, diberi salam.
Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) juga menyapa Presiden ke-2 B. J. Habibie. Setelah itu, dia menyapa Megawati sebagai presiden ke-5. Ada kalimat menarik yang dilontarkan Zulkifli untuk Megawati.
"Terima kasih Ibu Mega sudah hadir. Kalau Ibu Mega enggak datang, sepi Bu. Mari tepuk tangan," kata Zulkifli di ruang Sidang Tahunan MPR/DPR/DPD Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis, 16 Agustus 2018.
Sementara itu, Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tak hadir di sidang tahunan. Sedianya, SBY juga diundang dalam acara ini.
Selanjutnya, Zulkifli memberi salam kepada dua wakil presiden terdahulu yang hadir di sidang tahunan MPR, yakni Tri Sutrisno dan Boediono. Zulkfili juga menyapa Wakil Ketua MPR Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.
Baca: Jokowi: Tahun Pertama Pemerintah Fokus Bangun Pondasi Kokoh Perekonomian
Zulkifli sempat meledek Muhaimin soal calon wakil presiden (cawapres). Cak Imin memang sempat didorong menjadi pendamping Jokowi di Pilpres 2019, namun batal diusung.
"Pak Muhaimin Iskandar yang sampai saat ini tetap jadi cawapres," ucap Zul sembari tersenyum.
Setelah itu, Zulkifli pun membuka sidang tahunan MPR untuk mendengarkan pidato presiden dan dinyatakan terbuka untuk umum. Ada 436 anggota MPR yang mengikuti sidang tahunan kali ini.
Jakarta: Ketua MPR Zulikifli Hasan membuka sidang tahunan MPR/DPR/DPD pagi ini. Dalam pidato pembukannya, Zulkifli berkelakar kepada Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar.
Mulanya, Zulkifli menyapa satu per satu tamu undangan yang hadir. Presiden Joko Widodo, Ibu Negara Iriana, Wakil Presiden Jusuf Kalla serta istrinya, Mufidah Kalla, diberi salam.
Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) juga menyapa Presiden ke-2 B. J. Habibie. Setelah itu, dia menyapa Megawati sebagai presiden ke-5. Ada kalimat menarik yang dilontarkan Zulkifli untuk Megawati.
"Terima kasih Ibu Mega sudah hadir. Kalau Ibu Mega enggak datang, sepi Bu. Mari tepuk tangan," kata Zulkifli di ruang Sidang Tahunan MPR/DPR/DPD Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis, 16 Agustus 2018.
Sementara itu, Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tak hadir di sidang tahunan. Sedianya, SBY juga diundang dalam acara ini.
Selanjutnya, Zulkifli memberi salam kepada dua wakil presiden terdahulu yang hadir di sidang tahunan MPR, yakni Tri Sutrisno dan Boediono. Zulkfili juga menyapa Wakil Ketua MPR Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.
Baca: Jokowi: Tahun Pertama Pemerintah Fokus Bangun Pondasi Kokoh Perekonomian
Zulkifli sempat meledek Muhaimin soal calon wakil presiden (cawapres). Cak Imin memang sempat didorong menjadi pendamping Jokowi di Pilpres 2019, namun batal diusung.
"Pak Muhaimin Iskandar yang sampai saat ini tetap jadi cawapres," ucap Zul sembari tersenyum.
Setelah itu, Zulkifli pun membuka sidang tahunan MPR untuk mendengarkan pidato presiden dan dinyatakan terbuka untuk umum. Ada 436 anggota MPR yang mengikuti sidang tahunan kali ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OGI)