Jakarta: Pemerintah mengutamakan penggunaan vaksin lokal untuk booster pada 2022. Kebijakan tersebut diapresiasi.
"Pemerintah menghargai dan mengapresiasi karya anak bangsa dalam melahirkan vaksin yang bermutu, berkhasiat, dan aman," kata Wakil Ketua Komisi IX DPR Melki Laka Lena kepada Medcom.id, Sabtu, 25 Desember 2021.
Baca: Vaksin Booster Direncanakan Mulai 1 Januari 2022
Ada dua jenis vaksin covid-19 lokal yang akan dimanfaatkan sebagai vaksin booster. Keduanya ialah Vaksin Merah Putih dan Vaksin Nusantara.
Dia mengatakan kedua vaksin masih menjalani uji klinis tahap tiga. Pengujian tahap akhir Vaksin Nusantara dilakukan di Rumah Sakit Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto.
Selain mengandalkan vaksin lokal, pemerintah bakal mengandalkan vaksin impor. Sehingga, stok vaksin dalam negeri aman.
"Pemerintah tetap juga mengupayakan importasi vaksin yang masih memungkinkan tentu sebuah kebijakan yang melegakan kita semua," ungkap dia.
Namun, dia meminta pemerintah mengutamakan vaksin yang telah memiliki sertfikat halal. Sehingga, tidak ada keraguan dari umat muslim melakukan vaksinasi.
"Kita harus mendengarkan masukan dari MUI (Majelis Ulama Indonesia) dan NU (Nahdlatul Ulama) bahwa apabila sudah ada opsi vaksin halal, maka kita upayakan menggunakan vaksin yang halal bagi umat Islam," sebut dia.
Ada dua vaksin luar negeri ayng telah mengantongi sertivikat halal dari MUI. Keduanya ialah Vaksin Sinovac dan Vaksin ZifivaxTM .
Jakarta: Pemerintah mengutamakan penggunaan vaksin lokal untuk
booster pada 2022. Kebijakan tersebut diapresiasi.
"Pemerintah menghargai dan mengapresiasi karya anak bangsa dalam melahirkan
vaksin yang bermutu, berkhasiat, dan aman," kata Wakil Ketua Komisi IX DPR Melki Laka Lena kepada
Medcom.id, Sabtu, 25 Desember 2021.
Baca:
Vaksin Booster Direncanakan Mulai 1 Januari 2022
Ada dua jenis vaksin covid-19 lokal yang akan dimanfaatkan sebagai vaksin
booster. Keduanya ialah Vaksin Merah Putih dan Vaksin
Nusantara.
Dia mengatakan kedua vaksin masih menjalani uji klinis tahap tiga. Pengujian tahap akhir Vaksin Nusantara dilakukan di Rumah Sakit Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto.
Selain mengandalkan vaksin lokal, pemerintah bakal mengandalkan vaksin impor. Sehingga, stok vaksin dalam negeri aman.
"Pemerintah tetap juga mengupayakan importasi vaksin yang masih memungkinkan tentu sebuah kebijakan yang melegakan kita semua," ungkap dia.
Namun, dia meminta pemerintah mengutamakan vaksin yang telah memiliki sertfikat halal. Sehingga, tidak ada keraguan dari umat muslim melakukan vaksinasi.
"Kita harus mendengarkan masukan dari MUI (Majelis Ulama Indonesia) dan NU (Nahdlatul Ulama) bahwa apabila sudah ada opsi vaksin halal, maka kita upayakan menggunakan vaksin yang halal bagi umat Islam," sebut dia.
Ada dua vaksin luar negeri ayng telah mengantongi sertivikat halal dari MUI. Keduanya ialah Vaksin Sinovac dan Vaksin ZifivaxTM .
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ADN)