Vaksin Nusantara segera memasuki uji klinis tahap tiga. Ilustrasi: Medcom.id
URL Berhasil di Salin
Legislator Dukung Uji Klinis Tahap 3 Vaksin Nusantara
Anggi Tondi Martaon • 07 Oktober 2021 10:49
Jakarta: Vaksin Nusantara segera memasuki uji klinis tahap tiga. Rencana tersebut didukung penuh anggota DPR.
"Kita mendorong agar Vaksin Nusantara bisa segera lulus uji klinis," kata anggota Komisi IX DPR Nurhadi saat dihubungi, Kamis, 7 Oktober 2021.
Politikus Partai NasDem itu menyampaikan Komisi IX DPR konsisten mendukung terobosan anak bangsa. Inovasi dalam negeri harus mendapatkan tempat di Tanah Air.
Dia berharap uji klinis Vaksin Nusantara berjalan lancar. Dengan begitu, izin edar vaksin covid-19 itu bisa keluar setelah melalui ketentuan yang berlaku.
Baca: Vaksin Nusantara Segera Diuji Klinis Tahap Tiga
"Sehingga nantinya bisa digunakan oleh masyarakat luas," ungkap legislator tersebut.
Menurut dia, kehadiran Vaksin Nusantara sangat dinantikan. Vaksin ini bisa menjadi kebanggaan Indonesia dalam menanggulangi pandemi covid-19.
"Dan tentu agar negara kita tidak tergantung dengan vaksin impor atau buatan luar negeri," ujar dia.
Kepala Staf Presiden Moeldoko menerima suntikan Vaksin Nusantara dari mantan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto. Foto: Instagram/@dr_moeldoko
Peneliti Vaksin Nusantara tengah merancang skema uji klinis tahap tiga. Peneliti akan memilih kelompok masyarakat yang bisa menjadi relawan.
"Peneliti sedang menyusun protokol dan nanti akan melakukan pengumuman terbuka sehingga masyarakat bisa mendapatkan akses," kata anggota Tim Vaksin Nusantara Daniel Tjen dalam diskusi virtual, Rabu, 6 Oktober 2021.
Vaksin untuk Indonesia
Dalam upaya mendukung vaksinasi di Tanah Air, Media Group bersama Slank menggelorakan kampanye sosial bertajuk "Vaksin untuk Indonesia". Kampanye ini adalah upaya untuk bersama-sama bangkit dari pandemi dan memupuk optimisme menuju normal baru dengan terus menjaga kesehatan fisik dan mental. Vaksin dalam tajuk ini bukan saja berarti "obat" atau "anti-virus", tetapi juga upaya untuk menguatkan kembali mental dan spirit kita di tengah kesulitan akibat pandemi.
"Slank dan Media Group bikin gerakan yang bertema 'Vaksin untuk Indonesia'. Berharap lewat musik dan dialog, acara ini bisa menyemangati dampak pandemi yang mengenai kehidupan kita, supaya tetap semangat. Kita hibur supaya senang, supaya imun kita naik juga. Mengajak masyarakat untuk jangan takut untuk divaksin. Ini salah satu solusi untuk lepas dari pandemi," terang drummer Slank, Bimo Setiawan Almachzumi alias Bimbim.
Program "Vaksin untuk Indonesia" tayang di Metro TV setiap hari Jumat, pukul 20:05 WIB. Dalam tayangan ini, Slank bukan saja menyuguhkan musik semata, tetapi juga menampilkan perjalanan ke sejumlah tempat dan berinteraksi dengan masyarakat dari berbagai latar belakang sosial.
<iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/BxExvZ7vBA4" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture" allowfullscreen></iframe>
Jakarta: Vaksin Nusantara segera memasuki uji klinis tahap tiga. Rencana tersebut didukung penuh anggota DPR.
"Kita mendorong agar Vaksin Nusantara bisa segera lulus uji klinis," kata anggota Komisi IX DPR Nurhadi saat dihubungi, Kamis, 7 Oktober 2021.
Politikus Partai NasDem itu menyampaikan Komisi IX DPR konsisten mendukung terobosan anak bangsa. Inovasi dalam negeri harus mendapatkan tempat di Tanah Air.
Dia berharap uji klinis Vaksin Nusantara berjalan lancar. Dengan begitu, izin edar vaksin covid-19 itu bisa keluar setelah melalui ketentuan yang berlaku.
"Sehingga nantinya bisa digunakan oleh masyarakat luas," ungkap legislator tersebut.
Menurut dia, kehadiran Vaksin Nusantara sangat dinantikan. Vaksin ini bisa menjadi kebanggaan Indonesia dalam menanggulangi pandemi covid-19.
"Dan tentu agar negara kita tidak tergantung dengan vaksin impor atau buatan luar negeri," ujar dia.
Kepala Staf Presiden Moeldoko menerima suntikan Vaksin Nusantara dari mantan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto. Foto: Instagram/@dr_moeldoko
Peneliti Vaksin Nusantara tengah merancang skema uji klinis tahap tiga. Peneliti akan memilih kelompok masyarakat yang bisa menjadi relawan.
"Peneliti sedang menyusun protokol dan nanti akan melakukan pengumuman terbuka sehingga masyarakat bisa mendapatkan akses," kata anggota Tim Vaksin Nusantara Daniel Tjen dalam diskusi virtual, Rabu, 6 Oktober 2021.
Vaksin untuk Indonesia
Dalam upaya mendukung vaksinasi di Tanah Air, Media Group bersama Slank menggelorakan kampanye sosial bertajuk "Vaksin untuk Indonesia". Kampanye ini adalah upaya untuk bersama-sama bangkit dari pandemi dan memupuk optimisme menuju normal baru dengan terus menjaga kesehatan fisik dan mental. Vaksin dalam tajuk ini bukan saja berarti "obat" atau "anti-virus", tetapi juga upaya untuk menguatkan kembali mental dan spirit kita di tengah kesulitan akibat pandemi.
"Slank dan Media Group bikin gerakan yang bertema 'Vaksin untuk Indonesia'. Berharap lewat musik dan dialog, acara ini bisa menyemangati dampak pandemi yang mengenai kehidupan kita, supaya tetap semangat. Kita hibur supaya senang, supaya imun kita naik juga. Mengajak masyarakat untuk jangan takut untuk divaksin. Ini salah satu solusi untuk lepas dari pandemi," terang drummer Slank, Bimo Setiawan Almachzumi alias Bimbim.
Program "Vaksin untuk Indonesia" tayang di Metro TV setiap hari Jumat, pukul 20:05 WIB. Dalam tayangan ini, Slank bukan saja menyuguhkan musik semata, tetapi juga menampilkan perjalanan ke sejumlah tempat dan berinteraksi dengan masyarakat dari berbagai latar belakang sosial.