Sekretaris Fraksi NasDem Saan Mustopa. Foto: Medcom.id/Anggi Tondi Martaon.
Sekretaris Fraksi NasDem Saan Mustopa. Foto: Medcom.id/Anggi Tondi Martaon.

NasDem Menjajaki Semua Partai untuk Berkoalisi

Anggi Tondi Martaon • 24 Februari 2022 16:08
Jakarta: Sekretaris Fraksi NasDem Saan Mustopa mengatakan partainya belum menentukan partai politik yang akan diajak berkoalisi dalam pemilihan presiden (Pilpres) 2024. Komunikasi dibuka seluas mungkin dengan seluruh partai.
 
"Artinya, NasDem belum mematok berkoalisi dengan partai apa. Tapi NasDem akan menjajaki semua partai untuk diajak berkoalisi," kata Saan saat dihubungi, Kamis, 24 Februari 2022.
 
Mencuat isu NasDem akan berkoalisi dengan PDI Perjuangan dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Isu ini tak lepas dari pemantauan NasDem terhadap sejumlah tokoh dari kedua partai tersebut, yakni Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo dan Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa.

Wakil Ketua Komisi II itu mengakui NasDem tengah memantau kedua tokoh tersebut. Namun, bukan hanya keduanya yang dipantau partai besutan Surya Paloh itu.
 
"Ada nama Pak Anies (Gubernur Jakarta Anies Baswedan), ada nama Pak RK (Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil)," ungkap dia. 
 
Baca: NasDem Tolak Usulan Penundaan Pemilu 2024
 
Pemantauan terus dilakukan. NasDem bakal mempertimbangkan satu nama untuk diusung menjadi capres.
 
"Ini tentu sosoknya sedang kita cari, sedang kita pertimbangkan," sebut dia.
 
Ada beberapa pertimbangan utama NasDem memilih satu tokoh untuk diusung menjadi capres. Di antaranya, memiliki komitmen kebangsaan tinggi, harus mampu menjadi payung bagi kebhinekaan, menjadi benteng Pancasila, dan menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
 
"Komitmen itu harus bisa NasDem dapatkan, karena itu syarat mutlak yang harus dipenuhi," ujar dia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AGA)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan