Jakarta: Menteri Luar Negeri Retno Marsudi membeberkan jadwal kedatangan pemimpin negara yang tergabung dalam G20. Menurut dia, mayoritas pemimpin negara tiba di Bali pada 13 dan 14 November 2022.
"Kalau dilihat dari jadwal, kedatangan para pemimpin sudah akan terjadi pada 13 november. Sebagian besar akan tiba pada 14 november," ujar Retno di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin, 31 Oktober 2022.
Puncak dari acara G20 digelar pada 15 dan 16 November 2022. Menlu mengatakan para pemimpin negara bakal tinggal di Indonesia hingga KTT G20 berakhir.
"Mereka akan langsung meninggalkan Bali pada 16 November sore atau 17 November pagi karena sebagian dari para pemimpin itu akan terbang ke Bangkok untuk menggadiri KTT APEC," kata Menlu.
Retno memastikan pemerintah terus mematangkan segala hal terkait G20. Bagian detail seperti logistik, penjadwalan, sampai persidangan dijamin tak terlewat.
"Bapak Presiden Jokowi ingin memastikan keketuaan kita, G20 di bawah presidensi Indonesia, dapat berjalan baik di tengah situasi dunia yang sangat tidak kondusif saat ini," kata Retno.
Jakarta: Menteri Luar Negeri Retno Marsudi membeberkan jadwal kedatangan pemimpin negara yang tergabung dalam
G20. Menurut dia, mayoritas pemimpin negara tiba di Bali pada 13 dan 14 November 2022.
"Kalau dilihat dari jadwal, kedatangan para pemimpin sudah akan terjadi pada 13 november. Sebagian besar akan tiba pada 14 november," ujar
Retno di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin, 31 Oktober 2022.
Puncak dari acara G20 digelar pada 15 dan 16 November 2022. Menlu mengatakan para pemimpin negara bakal tinggal di Indonesia hingga KTT G20 berakhir.
"Mereka akan langsung meninggalkan Bali pada 16 November sore atau 17 November pagi karena sebagian dari para pemimpin itu akan terbang ke Bangkok untuk menggadiri KTT APEC," kata Menlu.
Retno memastikan pemerintah terus mematangkan segala hal terkait G20. Bagian detail seperti logistik, penjadwalan, sampai persidangan dijamin tak terlewat.
"Bapak Presiden Jokowi ingin memastikan keketuaan kita, G20 di bawah
presidensi Indonesia, dapat berjalan baik di tengah situasi dunia yang sangat tidak kondusif saat ini," kata Retno.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ADN)