Ilustrasi nyamuk malaria. Medcom.id
Ilustrasi nyamuk malaria. Medcom.id

318 Kabupaten/Kota Berhasil Eliminasi Malaria

Nur Azizah • 28 April 2021 10:15
Jakarta: Sebanyak 318 kabupaten/kota berhasil mengeliminasi malaria. Ada beberapa penilaian untuk menentukan daerah berhasil keluar dari ancaman malaria.
 
Penilaian tersebut dimulai dengan asesmen mandiri dari tiga indikator. Yakni, rasio infeksi tahunan (annual parasite incidence) kurang dari 1:1.000 penduduk, slide positive rate (kasus terkonfirmasi dari uji lab) kurang dari 5 persen, dan tidak ada kasus asli di wilayah (indigenous case).
 
''Tiga indikator tersebut harus dipertahankan selama tiga tahun berturut-turut," kata pelaksana tugas (Plt) Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Maxi Rein Rondonuwu, Jakarta, Rabu, 28 April 2021.

Setelah kabupaten/kota memenuhi kriteria tersebut, bupati/wali kota mengusulkan ke dinas kesehatan provinsi yang dilanjutkan dengan penilaian tim asesmen. Setelah dinyatakan lolos, kabupaten/kota tersebut dinyatakan berhasil mengelaminasi malaria.
 
Baca: WHO: Malaria Berpotensi Memburuk di Tengah Pandemi Covid-19
 
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menargetkan Indonesia akan bebas malaria di tahun 2030. "Di tahun 2024 kita mengharapkan 405 dari 514 kabupaten sudah bebas malaria. Kita menargetkan tahun ini, 345 kabupaten kota sudah eliminasi malaria,'' kata Budi.
 
Indonesia sebagai negara tropis banyak memiliki penyakit menular. Selain malaria, Indonesia tengah berjuang memberantas tuberkulosis (TBC).
 
Budi menyebut target ini bisa tercapai jika seluruh elemen bersinergi. Sebab, setiap penyakit menular membutuhkan perubahan atau implementasi protokol kesehatan. Implementasi protokol kesehatan berhasil jika seluruh rakyat terlibat.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SUR)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan