Penandatangan MoU Venteny dan Plastic Bank untuk mengumpulkan sampah plastik daur ulang. ist
Penandatangan MoU Venteny dan Plastic Bank untuk mengumpulkan sampah plastik daur ulang. ist

Cegah Pencemaran, Target 20 Ton Plastik Diangkat dari Lautan hingga 2024

Adri Prima • 21 September 2023 23:17
Jakarta: Sampah plastik menjadi salah sumber masalah yang merusak lingkungan termasuk mencemari lautan. Apalagi Indonesia merupakan negara maritim dengan wilayah perairan yang lebih luas dibanding daratan.
 
Maka dari itu, solusi konkret untuk menyelesaikan masalah plastik tentunya dengan bahu membahu mengumpulkan sampah plastik. Hal ini yang menjadi motivasi Venteny berkolaborasi dengan Plastic Bank untuk mengumpulkan lebih dari 20.000 kg (20 ton) plastik daur ulang, yang setara dengan 1.000.000 (satu juta) botol plastik hingga tahun 2024, agar tidak mencemari lautan.
 
Inisiatif tersebut tujuannya memberikan dampak positif bagi lingkungan dan masyarakat Indonesia, yang sejalan dengan target pemerintah untuk menciptakan laut Indonesia yang bebas sampah plastik di tahun 2040. 

Founder dan Group CEO, Jun Waide mengatakan Venteny mendukung prinsip-prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) dalam semua aspek operasional perusahaan. Tidak hanya fokus pada keuntungan finansial, tetapi juga pada dampak positif bagi lingkungan dan masyarakat.
 
"Kami terus berusaha untuk mengintegrasikan praktik-praktik berkelanjutan dalam setiap tindakan kami, sehingga dapat memberikan kontribusi positif kepada dunia dan masyarakat di sekitar kami," ujar Jun Waide dalam keterangan resminya.  
 
Baca juga: 4 Tips Mengolah Sampah Plastik Menjadi Benda Bernilai
 

Gandeng Plastic Bank


Plastic Bank mengidentifikasi wilayah pesisir pantai di Indonesia yang membutuhkan infrastruktur pengumpulan sampah plastik serta memberdayakan wirausaha lokal untuk mendirikan cabang pengumpulan sampah plastik. 
 
Plastik yang dikumpulkan oleh anggota dapat ditukarkan dengan pemasukan tambahan dan berbagai manfaat lainnya seperti asuransi BPJS Kesehatan, BPJS Ketenagakerjaan, konektivitas digital dan layanan perbankan.
 
"Sebagai penghasil polusi plastik di laut terbesar kedua di dunia, Indonesia sangat membutuhkan perusahaan-perusahaan untuk mendukung upaya pengumpulan dan daur ulang plastik di negara ini. Kami sangat senang menyambut Venteny bergabung dalam misi kami yaitu memberdayakan Social Recycling untuk memberdayakan komunitas guna mengumpulkan dan mendaur ulang sampah plastik," kata Country Manager Plastic Bank untuk Indonesia, Frederick Saman.
 
Bersama 14.000 anggota pengumpul plastik di Indonesia, Plastic Bank telah mencegah lebih dari 50 juta kilogram sampah plastik dari pencemaran di pantai dan lautan Indonesia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(PRI)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan