Ilustrasi.
Ilustrasi.

Konflik Internal KNPI Diharap Segera Berakhir

30 Januari 2019 23:43
Jakarta: Perpecahan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) di tingkat nasional yang merambat ke tingkat DPD Provinsi diharap segera berakhir. Para anggota organisasi kepemudaan itu harus bersikap dewasa dan mengutamakan kepentingan yang lebih besar.
 
Ketua Umum Satuan Siswa Pelajar dan Mahasiswa (SAPMA) Pemuda Pancasila, Yedidiah Soerjosoemarno mengatakan, perpecahan terjadi karena masih ada oknum-oknum yang menciptakan masalah baru di tubuh KNPI.
 
“Apa yang terjadi saat ini menurut kami sudah tidak sejalan lagi dengan semangat persatuan yang tercantum dalam sila ke-3 Pancasila,” kata Yedidiah, Rabum 29 Januari 2019.
 
Yedidiah mengatakan, SAPMA Pemuda Pancasila menyampaikan seruan kepada seluruh stakeholder dan pemerintah khususnya Kementerian Pemuda dan Olahraga RI bahwa pengurus pusat SAPMA Pemuda Pancasila mencabut segala bentuk surat yang telah diterbitkan terkait DPP KNPI. “Kami mendorong penyatuan KNPI dengan seutuhnya tanpa ada perpecahan,” ujarnya.
 
Baca: Kongres Lanjutan KNPI Ditolak
 
SAPMA Pemuda Pancasila juga meminta kepada pihak pihak yang bertikai duduk bersama dalam rangka mencari solusi terbaik.
 
“Kepada para pimpinan OKP, kami menyerukan untuk sama-sama menjaga muruah Pemuda Indonesia, bersatu, hilangkan semua perbedaan hanya untuk satu tujuan melakukan konsolidasi Pemuda Indonesia, agar KNPI sebagai wadah berhimpun bisa kembali kita satukan,” katanya.
 
Pihaknya juga meminta Kemenpora bersikap tegas dan mengambil langkah-langkah konkret dalam penyatuan Pemuda Indonesia yang berhimpun dalam KNPI.
 
“Kami semua aset penerus bangsa yang wajib dijaga, bukan dibiarkan berlarut-larut dalam konflik yang tidak berkesudahan. Pemerintah harus mengawasi pihak-pihak yang dengan sengaja ingin terus membuat perpecahan di tubuh KNPI atau Pemuda Indonesia,” kata Yedidiah.


 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FZN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan