Jakarta: Istana Kepresidenan meminta pelaku kekerasan yang terjadi di Mapolsek Ciracas, Jakarta Timur, ditindak tegas. Aksi itu dinilai telah mengganggu kenyamanan masyarakat
"Bagi siapa pun yang melakukan tindak kekerasan, anarki, dan sebagainya, Polri harus mengambil tindakan," kata Menteri Sekretaris Kabinet Pramono Anung di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu, 12 Desember 2018.
Pramono mengecam perusakan Mapolsek Ciracas. Apalagi, aksi itu terjadi di wilayah Ibu Kota. "Upaya Polri untuk segera mengambil tindakan tegas sangat diperlukan."
Presiden Joko Widodo juga telah menekankan menjaga keamanan masyarakat sangat penting. Hal ini diperlukan agar demokrasi berjalan dengan baik.
"Rasa aman masyarakat itu sangat diperlukan," ujar dia.
Baca: Polisi Tangkap Pelaku Pengeroyokan TNI
Sekelompok orang merusak dan membakar Mapolsek Ciracas Selasa, 11 Desember 2018. Sekitar 1.000 orang diperkirakan mengepung Mapolsek Ciracas.
Massa diduga terpicu kasus penganiayaan anggota TNI oleh sejumlah tukang parkir di depan pertokoan Arundina, Cibubur, Jakarta Timur, Senin, 10 Desember 2018. Polisi pun memastikan bakal menangkap pengeroyok tentara.
Jakarta: Istana Kepresidenan meminta pelaku kekerasan yang terjadi di Mapolsek Ciracas, Jakarta Timur, ditindak tegas. Aksi itu dinilai telah mengganggu kenyamanan masyarakat
"Bagi siapa pun yang melakukan tindak kekerasan, anarki, dan sebagainya, Polri harus mengambil tindakan," kata Menteri Sekretaris Kabinet Pramono Anung di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu, 12 Desember 2018.
Pramono mengecam perusakan Mapolsek Ciracas. Apalagi, aksi itu terjadi di wilayah Ibu Kota. "Upaya Polri untuk segera mengambil tindakan tegas sangat diperlukan."
Presiden Joko Widodo juga telah menekankan menjaga keamanan masyarakat sangat penting. Hal ini diperlukan agar demokrasi berjalan dengan baik.
"Rasa aman masyarakat itu sangat diperlukan," ujar dia.
Baca: Polisi Tangkap Pelaku Pengeroyokan TNI
Sekelompok orang merusak dan membakar Mapolsek Ciracas Selasa, 11 Desember 2018. Sekitar 1.000 orang diperkirakan mengepung Mapolsek Ciracas.
Massa diduga terpicu kasus penganiayaan anggota TNI oleh sejumlah tukang parkir di depan pertokoan Arundina, Cibubur, Jakarta Timur, Senin, 10 Desember 2018. Polisi pun memastikan bakal menangkap pengeroyok tentara.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OGI)
