Jakarta: Polisi mengimbau agar massa yang hendak berunjuk rasa pada Hari Buruh, 1 Mei 2018, memarkirkan kendaraan di kawasan Stadion Utama Glora Bung Karno (SUGBK). Imbauan itu berlaku untuk buruh yang beraksi di kawasan DPR.
"Iya di GBK kan nanti ada pengelola sendiri ya, kita kan tergantung pengelola, semua tergantung pengelola di situ," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono saat dikonfirmasi, Jumat, 27 April 2018.
Menurut dia, imbauan tersebut berkaca dari sejumlah aksi yang kerap dilakukan di depan Gedung DPR/MPR. Massa yang membawa kendaraan ke kawasan itu kerap menambah kondisi lalu lintas semakin semrawut.
Argo menjelaskan untuk menindaklanjuti hal tersebut, saat ini pihaknya masih berkoordinasi dengan pengelola SUGBK. Meski demikian, Argo berharap pengelola bisa memberikan izin mengenai ketersediaan lahan parkir.
"Kita belum dapat informasi, kalau emang untuk parkir kita taruh di sana," jelas Argo.
Baca: Polisi Imbau Buruh Jadikan Mayday Ajang Rekreasi
Mantan Kabid Humas Polda Jawa Timur itu berharap agar massa tidak terpusat pada satu aksi saja. Di sisi lain, dia menyarankan waktu libur Hari Buruh sebaiknya dimanfaatkan buruh untuk berekreasi bersama keluarga.
Meskipun begitu, Argo tak melarang jika massa tetap ingin turun ke jalan untuk menyerukan aspirasi saat May Day. Pasalnya, polisi sudah menyiapkan personel dan siap mendampingi massa.
"Kalau misal ada yang memanfaatkan untuk menyatakan pendapat, ya tidak masalah," ucap Argo.
Jakarta: Polisi mengimbau agar massa yang hendak berunjuk rasa pada Hari Buruh, 1 Mei 2018, memarkirkan kendaraan di kawasan Stadion Utama Glora Bung Karno (SUGBK). Imbauan itu berlaku untuk buruh yang beraksi di kawasan DPR.
"Iya di GBK kan nanti ada pengelola sendiri ya, kita kan tergantung pengelola, semua tergantung pengelola di situ," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono saat dikonfirmasi, Jumat, 27 April 2018.
Menurut dia, imbauan tersebut berkaca dari sejumlah aksi yang kerap dilakukan di depan Gedung DPR/MPR. Massa yang membawa kendaraan ke kawasan itu kerap menambah kondisi lalu lintas semakin semrawut.
Argo menjelaskan untuk menindaklanjuti hal tersebut, saat ini pihaknya masih berkoordinasi dengan pengelola SUGBK. Meski demikian, Argo berharap pengelola bisa memberikan izin mengenai ketersediaan lahan parkir.
"Kita belum dapat informasi, kalau emang untuk parkir kita taruh di sana," jelas Argo.
Baca: Polisi Imbau Buruh Jadikan Mayday Ajang Rekreasi
Mantan Kabid Humas Polda Jawa Timur itu berharap agar massa tidak terpusat pada satu aksi saja. Di sisi lain, dia menyarankan waktu libur Hari Buruh sebaiknya dimanfaatkan buruh untuk berekreasi bersama keluarga.
Meskipun begitu, Argo tak melarang jika massa tetap ingin turun ke jalan untuk menyerukan aspirasi saat
May Day. Pasalnya, polisi sudah menyiapkan personel dan siap mendampingi massa.
"Kalau misal ada yang memanfaatkan untuk menyatakan pendapat, ya tidak masalah," ucap Argo.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OGI)