medcom.id, Washington: Badan Penerbangan Federal Amerika Serikat (FAA) mempertimbangkan memberi izin untuk tujuh perusahaan film layar lebar dan televisi untuk menggunakan pesawat tanpa awak alias drone untuk pengambilan gambar dari udara.
Ketujuh perusahaan yang mengajukan petisi terhadap FAA adalah Aerial MOB LLC, Astraeus Aerial, Flying-Cam Inc., HeliVideo Productions LLC, Pictorvision Inc., Vortex Aerial, dan Snaproll Media LLC. Untuk mendapatkan izin, ketujuh perusahan itu harus menunjukkan bahwa pengoperasian drone untuk keperluan film tidak akan membahayakan keselamatan.
"Drone menawarkan opsi inovatif yang jauh lebih aman untuk industri film layar lebar dan televisi," ucap Neil Fried, Wakil Presiden Senior Motion Picture Association of America, Senin (2/6/2014).
"Alat baru ini memungkinkan kami mengambil gambar secara kreatif dari udara, yang dapat meningkatkan kepuasan menonton," tutur dia dalam sebuah pernyataan seperti diwartakan AP.
Saat ini, penerbangan drone untuk tujuan komersil belum diizinkan di AS, dengan satu pengecualian terhadap perusahaan minyal Conoco Philips di Samudera Arktik.
medcom.id, Washington: Badan Penerbangan Federal Amerika Serikat (FAA) mempertimbangkan memberi izin untuk tujuh perusahaan film layar lebar dan televisi untuk menggunakan pesawat tanpa awak alias drone untuk pengambilan gambar dari udara.
Ketujuh perusahaan yang mengajukan petisi terhadap FAA adalah Aerial MOB LLC, Astraeus Aerial, Flying-Cam Inc., HeliVideo Productions LLC, Pictorvision Inc., Vortex Aerial, dan Snaproll Media LLC. Untuk mendapatkan izin, ketujuh perusahan itu harus menunjukkan bahwa pengoperasian drone untuk keperluan film tidak akan membahayakan keselamatan.
"Drone menawarkan opsi inovatif yang jauh lebih aman untuk industri film layar lebar dan televisi," ucap Neil Fried, Wakil Presiden Senior Motion Picture Association of America, Senin (2/6/2014).
"Alat baru ini memungkinkan kami mengambil gambar secara kreatif dari udara, yang dapat meningkatkan kepuasan menonton," tutur dia dalam sebuah pernyataan seperti diwartakan AP.
Saat ini, penerbangan drone untuk tujuan komersil belum diizinkan di AS, dengan satu pengecualian terhadap perusahaan minyal Conoco Philips di Samudera Arktik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(WIL)