Jakarta: Juru Bicara Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, Mohammad Syahril membenarkan bahwa WHO telah merilis data-data yang mengisyaratkan pandemi covid-19 segera berakhir. Namun Syahril tetap mengingatkan masyarakat tetap disiplin protokol kesehatan.
"Protokol kesehatan tetap harus dipertahankan dulu, karena ini masih pandemi. Kita jangan buru-buru euforia dan lalai," ujarnya dalam tayangan Metro Siang, Metro TV Sabtu, 17 September 2022.
Direktur Jenderal (Dirjen) WHO Adhanom Ghebreyesus juga mengatakan bahwa kesempatan ini juga keadaan ini bisa membawa seluruh dunia keluar dari pandemi atau justru sebaliknya. Maka untuk mencegah itu WHO merilis 6 ringkasan kebijakan yang harus dijalankan pemerintah.
Dalam dokumen yang dirilis WHO mencangkup mengenai pengujian, vaksinasi, pengelolaan rumah sakit, langkah pengendalian infeksi pada fasilitas kesehatan, pencegahan penyebaran informasi tidak benar dan keterlibatan masyarakat.
Syahril menyatakan bahwa Dirjen WHO Adhanom Ghebreyesus sudah merilis data-data semua negara mengenai penyebaran covid-19 dan parameter yang telah ditetapkan menunjukkan angka yang sangat turun.
"Dirjen WHO sudah merilis bahwasanya dari data-data semua negara yang dikumpulkan oleh WHO, kabar baiknya adalah setelah Maret-September, parameter yang telah ditetapkan WHO angkanya sangat turun," ujar Syahril.
Ini merupakan kabar baik dan merupakan tanda-tanda akhir pandemi covid-19 yang sudah di depan mata. WHO juga menyebut dunia saat ini sudah dalam posisi terbaik dalam penanganan penularan virus covid-19.
(Ainun Kusumaningrum)
Jakarta: Juru Bicara
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, Mohammad Syahril membenarkan bahwa
WHO telah merilis data-data yang mengisyaratkan pandemi covid-19 segera berakhir. Namun Syahril tetap mengingatkan masyarakat tetap disiplin protokol kesehatan.
"Protokol kesehatan tetap harus dipertahankan dulu, karena ini masih pandemi. Kita jangan buru-buru euforia dan lalai," ujarnya dalam tayangan Metro Siang, Metro TV Sabtu, 17 September 2022.
Direktur Jenderal (Dirjen) WHO Adhanom Ghebreyesus juga mengatakan bahwa kesempatan ini juga keadaan ini bisa membawa seluruh dunia keluar dari pandemi atau justru sebaliknya. Maka untuk mencegah itu WHO merilis 6 ringkasan kebijakan yang harus dijalankan pemerintah.
Dalam dokumen yang dirilis WHO mencangkup mengenai pengujian, vaksinasi, pengelolaan rumah sakit, langkah pengendalian infeksi pada fasilitas kesehatan, pencegahan penyebaran informasi tidak benar dan keterlibatan masyarakat.
Syahril menyatakan bahwa Dirjen WHO Adhanom Ghebreyesus sudah merilis data-data semua negara mengenai penyebaran covid-19 dan parameter yang telah ditetapkan menunjukkan angka yang sangat turun.
"Dirjen WHO sudah merilis bahwasanya dari data-data semua negara yang dikumpulkan oleh WHO, kabar baiknya adalah setelah Maret-September, parameter yang telah ditetapkan WHO angkanya sangat turun," ujar Syahril.
Ini merupakan kabar baik dan merupakan tanda-tanda akhir pandemi covid-19 yang sudah di depan mata. WHO juga menyebut dunia saat ini sudah dalam posisi terbaik dalam penanganan penularan virus covid-19.
(Ainun Kusumaningrum)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(WAN)