Jakarta: Calon presiden (capres) Anies Baswedan berjanji bakal menegakkan keadilan jika terpilih. Hukum yang bekerja di Indonesia dijamin tanpa pandang bulu.
Keinginan itu didasari karena dia menilai korupsi, kolusi, dan nepotisme saat ini masih ada. Padahal, Indonesia sudah menjalani beberapa agenda reformasi.
"Reformasi dulu punya beberapa agenda, sebagian sudah beres. Nah, agenda KKN, kolusi, korupsi, nepotisme sekarang masih ada," kata Anies di Tennis Indoor GBK, Jakarta Pusat, Minggu, 21 Mei 2023.
Anies mengatakan penegak hukum di Indonesia kerap kurang adil. Beberapa penanganan kasus bahkan dinilai dicampuri kebutuhan politik.
"Dan seakan merebak secara pelan-pelan, institusi penegak hukumnya ada, tapi, institusi penegak hukumnya juga dalam kenyataannya kita tahu sering dalam kendali politik," ucap Anies.
Dia berambisi menegakkan hukum dengan adil jika terpilih. Salah satu caranya dengan mengumpulkan orang yang berintegritas tinggi untuk menjadi penegak hukum.
Dia juga bakal menjamin negara memberikan bantuan yang kuat untuk penegak hukum yang berintegritas. Sehingga, mereka bisa bekerja tanpa khawatir.
"Kami melihat banyak orang-orang berintegritas, peraturannya ada, tapi harus ada kemauan dari pemegang kewenangan tertinggi untuk memberikan back up bahwa pemberantasan korupsi tanpa kompromi, kena semuanya," tutur Anies.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
Jakarta: Calon presiden (
capres) Anies Baswedan berjanji bakal menegakkan keadilan jika terpilih. Hukum yang bekerja di Indonesia dijamin tanpa pandang bulu.
Keinginan itu didasari karena dia menilai korupsi, kolusi, dan nepotisme saat ini masih ada. Padahal, Indonesia sudah menjalani beberapa agenda reformasi.
"Reformasi dulu punya beberapa agenda, sebagian sudah beres. Nah, agenda
KKN, kolusi, korupsi, nepotisme sekarang masih ada," kata Anies di Tennis Indoor GBK, Jakarta Pusat, Minggu, 21 Mei 2023.
Anies mengatakan
penegak hukum di Indonesia kerap kurang adil. Beberapa penanganan kasus bahkan dinilai dicampuri kebutuhan politik.
"Dan seakan merebak secara pelan-pelan, institusi penegak hukumnya ada, tapi, institusi penegak hukumnya juga dalam kenyataannya kita tahu sering dalam kendali politik," ucap Anies.
Dia berambisi menegakkan hukum dengan adil jika terpilih. Salah satu caranya dengan mengumpulkan orang yang berintegritas tinggi untuk menjadi penegak hukum.
Dia juga bakal menjamin negara memberikan bantuan yang kuat untuk penegak hukum yang berintegritas. Sehingga, mereka bisa bekerja tanpa khawatir.
"Kami melihat banyak orang-orang berintegritas, peraturannya ada, tapi harus ada kemauan dari pemegang kewenangan tertinggi untuk memberikan
back up bahwa pemberantasan korupsi tanpa kompromi, kena semuanya," tutur Anies.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ABK)