Ilustrasi Kapal Tanker MI.
Ilustrasi Kapal Tanker MI.

Perusahaan Bantah Kru Kapal tak Digaji

Yogi Bayu Aji • 19 Agustus 2016 02:35
medcom.id, Jakarta: PT Vierlines membantah kru kapal MT Vier Harmoni tak digaji. Perusahaan menilai, hal itu merupakan isu yang sengaja dilempar kru yang melarikan kapal.
 
"Mereka sudah bekerja lama, kalau satu dua bulan tak digaji, mereka bisa melapor," kata CEO Vierlines Asia Group, Vier Abdul Jamal, kepada Metrotvnews.com, Kamis (18/8/2016).
 
Vier menjelaskan, sejatinya kapal itu sedang disewa perusahaan Malaysia. Sepuluh kru kapal yang pengoperasikan kapal itu pun dalam tangan perusahaan itu.

Dia memastikan seluruh kru sudah dibayar oleh perusahaan penyewa kapal. Dia justru menduga, kapten kapal ingin menjual 900 ribu liter solar yang dibawa kapal.
 
"Namun karena kasus ini sudah ter-blow up, pembeli potensial batal membeli," jelas Vier.
 
Sebelumnya, TNI Angkatan Laut tak menemukan tanda-tanda kapal tangker yang hilang di perairan Kuantan, Malaysia, dibajak. Justru kapal tersebut dilarikan nahkodanya.
 
"Informasi sementara, kapten dan anak buahnya melarikan kapal. Sebab ada masalah internal di perusahaan. Informasinya, mereka tak menerima gaji selama tiga bulan," kata Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) IV Tanjungpinang Laksma S. Irawan.
 
Kapten kapal sempat dua kali menghubungi agennya yang berada di Batam untuk melarikan kapal tersebut. Komunikasi terakhir terjadi pada pukul 12.00 waktu Malaysia, 17 Agustus kemarin.
 
Tak lama berselang, kapten kapal bernegosiasi untuk membawa masuk ke perairan Batam, Kepulauan Riau. "Namun kapten kapal enggan menyebutkan di mana koordinat kapal tersebut," jelas Irawan.
 
Kapal bertolak dari Malaysia sekira pukul 12.00 waktu setempat. Di tengah perjalanan, beberapa mil dari Pelabuhan Kuantan, Malaysia, kapal menghilang.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan