Najwa Shihab Foto:MI
Najwa Shihab Foto:MI

Relawan Jokowi: Wawancara Kursi Kosong Najwa Bukan Produk Jurnalistik

Fachri Audhia Hafiez • 11 Oktober 2020 11:08
Jakarta: Ketua Umum Relawan Jokowi Bersatu Silvia Devi Soembarto ngotot menyebut wawancara jurnalis Najwa Shihab dengan kursi kosong bukan produk jurnalistik. Wawancara Najwa dengan kursi kosong mestinya diisi oleh Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto.
 
"Saya katakan ini bukan produk atau karya jurnalistik," kata Silvia dalam program Crosscheck #FromHome by Medcom.id bertajuk 'Bangku Kosong Najwa, Apa yang Salah?', Minggu, 11 Oktober 2020.
 
Menurut Silvia, unsur wawancara dalam kaidah jurnalistik mesti ada tema, pewawancara, dan narasumber. Ketika salah satu unsur tidak memenuhi itu dianggap bukan karya jurnalistik.

Berondong pertanyaan yang dilontarkan Najwa juga disebut terlalu menyudutkan Terawan. Pertanyaan-pertanyaan tersebut dinilai tidak pantas.
 
"Karena sebuah wawancara yang dibutuhkan adalah informasi, pertanyaan-pertanyaan malah menyudutkan," ucap Silvia.
 
Baca: AJI Justru Sebut Wawancara Kursi Kosong Najwa Shihab Produk Jurnalistik
 
Najwa disebut tidak punya usaha lebih dan telaten mendatangkan Terawan. Sehingga Terawan tak kunjung datang ke program 'Mata Najwa'.
 
"Silahkan diundang lagi dengan segala upaya dan daya atau bisa ke rumahnya atau ke kantornya atau apapun bentuknya, tapi tidak dengan kursi kosong," ucap Silvia.
 
Wawancara Najwa Shihab dengan kursi kosong itu viral di media sosial. Wawancara ditujukan untuk Terawan yang tidak memenuhi undangan Najwa tentang pandemi virus covid-19.
 
Buntut wawancara tersebut, Najwa sempat dilaporkan oleh relawan Jokowi Bersatu. Namun, laporan itu tidak diterima kepolisian karena disinyalir masuk dalam ranah jurnalistik yang diatur Undang-Undang Pers.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(JMS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan