Jakarta: Presiden Joko Widodo hadir dalam acara Ecosperity Week yang berlangsung Rabu, 7 Juni 2023 di Singapura. Dalam pidatonya, Jokowi menyematkan gimmick soal dinamika Pilpres Indonesia pada 2024 mendatang.
Di pembukaan sambutannya, ia seolah-olah ingin bertanya kepada audiens soal siapa pemenang Pilpres selanjutnya. Lalu Jokowi pura-pura kaget dan seketika kalau dirinya salah naskah pidato.
"Saya senang berada di sini dan di hari yang indah ini saya ingin bertanya kepada anda siapa yang akan menang tahun depan pada pemilihan presiden," buka Jokowi yang membuat sebagian audiens tertawa dan sebagian lainnya bingung.
Kemudian Jokowi mengangkat keduanya dan berujar; "ah wrong speech (salah pidato)," lanjut Jokowi.
Setelah itu, Jokowi meminta maaf karena sudah salah pidato. Ia pun melanjutkan pidato tentang pembangunan di Ibu Kota Negara (IKN) tetap berlanjut siapa pun nanti yang menjadi presidennya.
"Saya minta maaf atas kesalahan pidato tadi. Semuanya akan baik-baik saja, tak ada yang perlu dikhawatirkan. Investasi Anda akan terus aman dan juga keberlanjutan ibu kota baru akan diteruskan," kata Jokowi.
Dari keseluruhan pidato Jokowi di Ecosperity Week, gimmick 'Wrong Speech' di awal pidato justru menjadi hal yang paling disorot.
Tak hanya itu, kemampuan bahasa Inggris Jokowi juga menjadi perbincangan netizen.
"Pak Jokowi ternyata bisa bahasa Inggris walaupun pelan-pelan, mantap Pak Jokowi," tulus seorang netizen.
"Meski bahasa Inggrisnya rada kagak, saya tetap mendukung & mencintainya," timpal netizen lainnya.
"Masya Allah bahasa english-nya luar biasa," komentar salah satu akun.
"Nggak perlu terjemahan, udah paham full pidato pak presiden. Santai tapi serius bahasannya. Mengajak investor ke IKN dan nggak usah ragu buat invest di Indonesia, karena bakal ada pergantian Presiden 2024," ujar akun lainnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Jakarta: Presiden
Joko Widodo hadir dalam acara Ecosperity Week yang berlangsung Rabu, 7 Juni 2023 di Singapura. Dalam pidatonya, Jokowi menyematkan
gimmick soal dinamika
Pilpres Indonesia pada 2024 mendatang.
Di pembukaan sambutannya, ia seolah-olah ingin bertanya kepada audiens soal siapa pemenang Pilpres selanjutnya. Lalu Jokowi pura-pura kaget dan seketika kalau dirinya salah naskah pidato.
"Saya senang berada di sini dan di hari yang indah ini saya ingin bertanya kepada anda siapa yang akan menang tahun depan pada pemilihan presiden," buka Jokowi yang membuat sebagian audiens tertawa dan sebagian lainnya bingung.
Kemudian Jokowi mengangkat keduanya dan berujar; "
ah wrong speech (salah pidato)," lanjut Jokowi.
Setelah itu, Jokowi meminta maaf karena sudah salah pidato. Ia pun melanjutkan pidato tentang pembangunan di Ibu Kota Negara (IKN) tetap berlanjut siapa pun nanti yang menjadi presidennya.
"Saya minta maaf atas kesalahan pidato tadi. Semuanya akan baik-baik saja, tak ada yang perlu dikhawatirkan. Investasi Anda akan terus aman dan juga keberlanjutan ibu kota baru akan diteruskan," kata Jokowi.
Dari keseluruhan pidato Jokowi di Ecosperity Week, gimmick 'Wrong Speech' di awal pidato justru menjadi hal yang paling disorot.
Tak hanya itu, kemampuan bahasa Inggris Jokowi juga menjadi perbincangan netizen.
"Pak Jokowi ternyata bisa bahasa Inggris walaupun pelan-pelan, mantap Pak Jokowi," tulus seorang netizen.
"Meski bahasa Inggrisnya rada kagak, saya tetap mendukung & mencintainya," timpal netizen lainnya.
"Masya Allah bahasa
english-nya luar biasa," komentar salah satu akun.
"Nggak perlu terjemahan, udah paham
full pidato pak presiden. Santai tapi serius bahasannya. Mengajak investor ke IKN dan nggak usah ragu buat invest di Indonesia, karena bakal ada pergantian Presiden 2024," ujar akun lainnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(PRI)