"Kami peroleh body part, berupa tangan kanan lengkap dengan jarinya sehingga hal itu memudahkan kami dan ketika kami lakukan identifikasi kami bisa dapatkan (identitasnya)," kata Kepala Pusat Inafis Brigjen Hudi Suryanto dalam konferensi pers di Rumah Sakit Polri (RS) Polri, Senin, 11 Januri 2021.
Menurut dia, Inafis mencocokkan data antara manifes penumpang dengan data kependudukan Direktorat Jenderal (Ditjen) Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Setelah itu, muncul data kependudukan milik Oki Bisma.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Baca: Oki Bisma, Korban Sriwijaya Air SJ-182 Teridentifikasi
"Jadi ketika sidik jari ditempelkan langsung terhubung dengan database yang ada Dukcapil dan memunculkan kandidat. Kandidat-kandidat ini yang kami teliti satu per satu, ternyata setelah kami cek dalam data manifes nama Oki Bisma juga ada pada daftar manifes nomor empat," jelas dia.
Dalam data yang ada, Inafis menyebut Oki berjenis kelamin laki-laki, bergolongan darah O, dan belum menikah. Pria kelahiran Jakarta, 12 Desember 1991, itu beralamat di Jalan Baing, Kramat Jati, Jakarta Timur.
"Oleh karena itu e-KTP ini menjadi penting mana kala ada hal-hal seperti ini bisa kita cocokkan," tutur dia.
(OGI)