Jakarta: Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mengatakan pembahasan terkait pejabat pengganti sementara Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta baru akan dibahas September 2022 mendatang.
Masa jabatan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria akan berakhir pada 16 Oktober 2022 mendatang.
“Bulan Agustus kami kerjakan di bulan Juli, yang bulan September ini kami kerjakan di akhir bulan Agustus. Kami masih fokus yang beberapa daerah lagi yang di bulan September,” ungkap Tito dalam tayangan Top News, Metro TV, Senin 29 Agustus 2022.
Mantan Kapolri itu mengaku belum mendapatkan usulan dari DPRD DKI Jakarta terkait pengganti Anies-Riza. “Belum ada masukan,” katanya.
Terkait dengan kriteria pengganti Anies, Tito menegaskan bahwa ketentuannya mengikuti Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pilkada, yakni pejabat gubernur haruslah berasal dari pimpinan tinggi madya atau eselon 1.
“Kriterianya pejabat pimpinan tinggi madya, artinya eselon 1,” kata dia
Sebelumnya sempat diberitakan bahwa DPRD DKI Jakarta akan menggelar rapat Badan Musyawarah (Bamus) pada Selasa 30 Agustus 2022 di Bogor. Bamus akan membahas tentang pengumuman pemberhentian Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta.
Lebih lanjut Tito mengatakan proses penggantian pejabat Gubernur dan Wakil Gubernur akan melalui sidang Tim Penilaian Akhir (TPA), tidak semata-mata hanya menelan mentah usulan-usulan nama.
“Nanti itu ada sidang TPA, dan nanti kita ngurus yang bulan September dulu ini. Itu (akhir masa jabatan Anies) kan Oktober,” ucapnya.
Sementara itu, Anies menanggapi bahwa ia menghormati segala proses yang sedang berjalan di DPRD DKI menjelang berakhirnya masa kepemimpinannya di DKI Jakarta.
“Ini adalah bagian dari kegiatan DPRD, kami hormati dan kami lihat saja nanti hasilnya,” kata Anies di Balai Kota Jakarta, Senin 29 Agustus 2022.
(Annisa Ambarwaty)
Jakarta: Menteri Dalam Negeri (Mendagri)
Tito Karnavian mengatakan pembahasan terkait pejabat pengganti sementara Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta baru akan dibahas September 2022 mendatang.
Masa jabatan Gubernur DKI Jakarta
Anies Baswedan dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria akan berakhir pada 16 Oktober 2022 mendatang.
“Bulan Agustus kami kerjakan di bulan Juli, yang bulan September ini kami kerjakan di akhir bulan Agustus. Kami masih fokus yang beberapa daerah lagi yang di bulan September,” ungkap Tito dalam tayangan Top News, Metro TV, Senin 29 Agustus 2022.
Mantan Kapolri itu mengaku belum mendapatkan usulan dari DPRD DKI Jakarta terkait pengganti Anies-Riza. “Belum ada masukan,” katanya.
Terkait dengan kriteria pengganti Anies, Tito menegaskan bahwa ketentuannya mengikuti Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pilkada, yakni pejabat gubernur haruslah berasal dari pimpinan tinggi madya atau eselon 1.
“Kriterianya pejabat pimpinan tinggi madya, artinya eselon 1,” kata dia
Sebelumnya sempat diberitakan bahwa DPRD DKI Jakarta akan menggelar rapat Badan Musyawarah (Bamus) pada Selasa 30 Agustus 2022 di Bogor. Bamus akan membahas tentang pengumuman pemberhentian Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta.
Lebih lanjut Tito mengatakan proses penggantian pejabat Gubernur dan Wakil Gubernur akan melalui sidang Tim Penilaian Akhir (TPA), tidak semata-mata hanya menelan mentah usulan-usulan nama.
“Nanti itu ada sidang TPA, dan nanti kita ngurus yang bulan September dulu ini. Itu (akhir masa jabatan Anies) kan Oktober,” ucapnya.
Sementara itu, Anies menanggapi bahwa ia menghormati segala proses yang sedang berjalan di DPRD DKI menjelang berakhirnya masa kepemimpinannya di DKI Jakarta.
“Ini adalah bagian dari kegiatan DPRD, kami hormati dan kami lihat saja nanti hasilnya,” kata Anies di Balai Kota Jakarta, Senin 29 Agustus 2022.
(Annisa Ambarwaty)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WAN)
