21,2 Juta Dosis Vaksin Sinovac untuk Percepatan Vaksinasi Agustus 2021
Fachri Audhia Hafiez • 27 Juli 2021 16:51
Jakarta: Indonesia menerima 21,2 juta dosis Vaksin Sinovac. Ketersediaan vaksin bakal mendukung percepatan vaksinasi pada Agustus 2021.
"Jadi memang 21,2 juta ini akan disiapkan untuk memenuhi kebutuhan vaksinasi kita di minggu ketiga atau keempat Agustus (2021)," kata juru bicara vaksinasi covid-19 Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi dalam diskusi virtual bertajuk 'Update Percepatan Vaksinasi', Selasa, 27 Juli 2021.
Nadia mengatakan vaksin yang diterima saat ini merupakan jumlah terbanyak yang dikirimkan ke Indonesia. Sebelumnya, vaksin yang datang berkisar 10-13 juta dosis.
Baca: 21,2 Juta Vaksin Tiba, Pemerintah Pastikan Ketersediaan untuk Capai Target Vaksinasi
Total keseluruhan vaksin yang telah diterima Indonesia saat ini sebanyak 151,9 juta dosis. Kebutuhan itu baru mencakup 30 persen sasaran vaksinasi.
"Karena kebutuhan kita kan 462 juta dosis (lengkap) ya. Artinya memang 462 juta dosis ini baru bisa dikirim seluruhnya oleh produsen vaksin sampai dengan Desember 2021," kata Nadia.
Indonesia menargetkan 208,2 juta penduduk menerima vaksin covid-19. Target sebelumnya yakni 181,5 juta warga.
Penambahan target itu karena anak usia 12 sampai 17 tahun menjadi target sasaran vaksinasi. Kebijakan tersebut diharapkan mempercepat terbentuknya kekebalan kelompok atau herd immunity.
Vaksin untuk Indonesia
Dalam upaya mendukung vaksinasi di Tanah Air, Media Group bersama Slank menggelorakan kampanye sosial bertajuk "Vaksin untuk Indonesia". Kampanye ini adalah upaya untuk bersama-sama bangkit dari pandemi dan memupuk optimisme menuju normal baru dengan terus menjaga kesehatan fisik dan mental. Vaksin dalam tajuk ini bukan saja berarti "obat" atau "anti-virus", tetapi juga upaya untuk menguatkan kembali mental dan spirit kita di tengah kesulitan akibat pandemi.
"Slank dan Media Group bikin gerakan yang bertema 'Vaksin untuk Indonesia'. Berharap lewat musik dan dialog, acara ini bisa menyemangati dampak pandemi yang mengenai kehidupan kita, supaya tetap semangat. Kita hibur supaya senang, supaya imun kita naik juga. Mengajak masyarakat untuk jangan takut untuk divaksin. Ini salah satu solusi untuk lepas dari pandemi," terang drummer Slank, Bimo Setiawan Almachzumi alias Bimbim.
Program "Vaksin untuk Indonesia" tayang di Metro TV setiap hari Jumat, pukul 20:05 WIB. Dalam tayangan ini, Slank bukan saja menyuguhkan musik semata, tetapi juga menampilkan perjalanan ke sejumlah tempat dan berinteraksi dengan masyarakat dari berbagai latar belakang sosial.
Jakarta: Indonesia menerima 21,2 juta dosis Vaksin Sinovac. Ketersediaan vaksin bakal mendukung percepatan vaksinasi pada Agustus 2021.
"Jadi memang 21,2 juta ini akan disiapkan untuk memenuhi kebutuhan vaksinasi kita di minggu ketiga atau keempat Agustus (2021)," kata juru bicara vaksinasi covid-19 Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi dalam diskusi virtual bertajuk 'Update Percepatan Vaksinasi', Selasa, 27 Juli 2021.
Nadia mengatakan vaksin yang diterima saat ini merupakan jumlah terbanyak yang dikirimkan ke Indonesia. Sebelumnya, vaksin yang datang berkisar 10-13 juta dosis.
Total keseluruhan vaksin yang telah diterima Indonesia saat ini sebanyak 151,9 juta dosis. Kebutuhan itu baru mencakup 30 persen sasaran vaksinasi.
"Karena kebutuhan kita kan 462 juta dosis (lengkap) ya. Artinya memang 462 juta dosis ini baru bisa dikirim seluruhnya oleh produsen vaksin sampai dengan Desember 2021," kata Nadia.
Indonesia menargetkan 208,2 juta penduduk menerima vaksin covid-19. Target sebelumnya yakni 181,5 juta warga.
Penambahan target itu karena anak usia 12 sampai 17 tahun menjadi target sasaran vaksinasi. Kebijakan tersebut diharapkan mempercepat terbentuknya kekebalan kelompok atau herd immunity.
Vaksin untuk Indonesia
Dalam upaya mendukung vaksinasi di Tanah Air, Media Group bersama Slank menggelorakan kampanye sosial bertajuk "Vaksin untuk Indonesia". Kampanye ini adalah upaya untuk bersama-sama bangkit dari pandemi dan memupuk optimisme menuju normal baru dengan terus menjaga kesehatan fisik dan mental. Vaksin dalam tajuk ini bukan saja berarti "obat" atau "anti-virus", tetapi juga upaya untuk menguatkan kembali mental dan spirit kita di tengah kesulitan akibat pandemi.
"Slank dan Media Group bikin gerakan yang bertema 'Vaksin untuk Indonesia'. Berharap lewat musik dan dialog, acara ini bisa menyemangati dampak pandemi yang mengenai kehidupan kita, supaya tetap semangat. Kita hibur supaya senang, supaya imun kita naik juga. Mengajak masyarakat untuk jangan takut untuk divaksin. Ini salah satu solusi untuk lepas dari pandemi," terang drummer Slank, Bimo Setiawan Almachzumi alias Bimbim.
Program "Vaksin untuk Indonesia" tayang di Metro TV setiap hari Jumat, pukul 20:05 WIB. Dalam tayangan ini, Slank bukan saja menyuguhkan musik semata, tetapi juga menampilkan perjalanan ke sejumlah tempat dan berinteraksi dengan masyarakat dari berbagai latar belakang sosial.