Jakarta: Kabar baik datang bagi pengguna jalan di kawasan Tangerang dan sekitarnya. Tol Serpong-Balaraja (Serbaraja) Seksi 1B akan mulai dioperasikan secara fungsional pada 30 September 2024.
Pengoperasian ini dilakukan tanpa dikenakan tarif untuk sementara waktu, guna memberikan kenyamanan bagi para pengguna serta sebagai bagian dari uji coba kesiapan infrastruktur tol tersebut.
Berdasarkan Surat Kepala Badan Pengatur Jalan Tol Nomor BM 0702-TI/661, tanggal 27 September 2024, Tol Serbaraja Seksi 1B, yang menghubungkan Simpang Susun CBD dengan Simpang Susun Legok, akan dibuka secara gratis sampai penetapan pengoperasian resminya oleh Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Baca juga: Tips Aman Menyalip Kendaraan Lain di Jalan Tol
Seksi 1B Memperkuat Konektivitas
Tol Serbaraja Seksi 1B, yang memiliki panjang 5,5 km, merupakan kelanjutan dari Seksi 1A yang telah dioperasikan sejak Oktober 2022. Tol Serbaraja memiliki total panjang sekitar 40 km yang terbagi dalam tiga seksi:
Seksi 1 (Serpong-Legok) sepanjang 9,8 km.
Seksi 2 (Legok-Pasir Barat) sepanjang 11,5 km.
Seksi 3 (Pasir Barat-Balaraja) sepanjang 18,6 km.
Presiden Direktur PT Trans Bumi Serbaraja sekaligus Direktur PT Bumi Serpong Damai Tbk, Siswanto Adisaputro menyatakan bahwa tol ini akan memperkuat konektivitas antara pusat ekonomi dan kawasan perumahan di Kabupaten Tangerang.
"Dalam rangka tahap awal ini, operasional tol akan dibuka secara fungsional tanpa dikenakan tarif untuk sementara waktu guna memberikan kenyamanan dan uji coba kesiapan infrastruktur," ungkap Siswanto dalam keterangan tertulis, Minggu 29 September 2024
Diharapkan, dengan beroperasinya Tol Serbaraja, waktu tempuh dari dan menuju Jakarta dapat dipersingkat. Tol ini juga menjadi salah satu fasilitas infrastruktur terbaru yang mempermudah mobilitas di kawasan BSD City.
Masyarakat di wilayah tersebut akan mendapatkan akses tol tambahan yang terhubung dengan beberapa jalan tol lainnya, termasuk Tol Jakarta-Serpong, Tol Serpong-Cinere, dan Tol Jakarta-Merak/Kebon Jeruk.
Uji Laik Fungsi dan Operasi
Sebelum dibuka, Tol Serbaraja Seksi 1B telah melalui tahapan Uji Laik Fungsi (ULF) dan Uji Laik Operasi (ULO), yang disertai dengan diterbitkannya Sertifikasi Laik Operasi (SLO) oleh Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR pada tanggal 20 September 2024.
Pengoperasian tol ini juga menjadi bagian dari upaya sosialisasi kepada masyarakat sebelum diterapkan tarif tol resmi. Meski gratis untuk sementara waktu, pengguna diharapkan tetap mengikuti aturan dan regulasi yang berlaku di jalan tol untuk menjaga kelancaran dan keselamatan lalu lintas.
Jakarta: Kabar baik datang bagi pengguna jalan di kawasan Tangerang dan sekitarnya.
Tol Serpong-Balaraja (Serbaraja) Seksi 1B akan mulai dioperasikan secara fungsional pada 30 September 2024.
Pengoperasian ini dilakukan tanpa dikenakan tarif untuk sementara waktu, guna memberikan kenyamanan bagi para pengguna serta sebagai bagian dari uji coba kesiapan
infrastruktur tol tersebut.
Berdasarkan Surat Kepala Badan Pengatur Jalan Tol Nomor BM 0702-TI/661, tanggal 27 September 2024, Tol Serbaraja Seksi 1B, yang menghubungkan Simpang Susun CBD dengan Simpang Susun Legok, akan dibuka secara gratis sampai penetapan pengoperasian resminya oleh Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Baca juga:
Tips Aman Menyalip Kendaraan Lain di Jalan Tol
Seksi 1B Memperkuat Konektivitas
Tol Serbaraja Seksi 1B, yang memiliki panjang 5,5 km, merupakan kelanjutan dari Seksi 1A yang telah dioperasikan sejak Oktober 2022. Tol Serbaraja memiliki total panjang sekitar 40 km yang terbagi dalam tiga seksi:
- Seksi 1 (Serpong-Legok) sepanjang 9,8 km.
- Seksi 2 (Legok-Pasir Barat) sepanjang 11,5 km.
- Seksi 3 (Pasir Barat-Balaraja) sepanjang 18,6 km.
Presiden Direktur PT Trans Bumi Serbaraja sekaligus Direktur PT Bumi Serpong Damai Tbk, Siswanto Adisaputro menyatakan bahwa tol ini akan memperkuat konektivitas antara pusat ekonomi dan kawasan perumahan di Kabupaten Tangerang.
"Dalam rangka tahap awal ini, operasional tol akan dibuka secara fungsional tanpa dikenakan tarif untuk sementara waktu guna memberikan kenyamanan dan uji coba kesiapan infrastruktur," ungkap Siswanto dalam keterangan tertulis, Minggu 29 September 2024
Diharapkan, dengan beroperasinya Tol Serbaraja, waktu tempuh dari dan menuju Jakarta dapat dipersingkat. Tol ini juga menjadi salah satu fasilitas infrastruktur terbaru yang mempermudah mobilitas di kawasan BSD City.
Masyarakat di wilayah tersebut akan mendapatkan akses tol tambahan yang terhubung dengan beberapa jalan tol lainnya, termasuk Tol Jakarta-Serpong, Tol Serpong-Cinere, dan Tol Jakarta-Merak/Kebon Jeruk.
Uji Laik Fungsi dan Operasi
Sebelum dibuka, Tol Serbaraja Seksi 1B telah melalui tahapan Uji Laik Fungsi (ULF) dan Uji Laik Operasi (ULO), yang disertai dengan diterbitkannya Sertifikasi Laik Operasi (SLO) oleh Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR pada tanggal 20 September 2024.
Pengoperasian tol ini juga menjadi bagian dari upaya sosialisasi kepada masyarakat sebelum diterapkan tarif tol resmi. Meski gratis untuk sementara waktu, pengguna diharapkan tetap mengikuti aturan dan regulasi yang berlaku di jalan tol untuk menjaga kelancaran dan keselamatan lalu lintas.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(DHI)
