Ketua GNPF MUI Bachtiar Nasir di Bareskrim Polri. Foto: MI/Adam Dwi.
Ketua GNPF MUI Bachtiar Nasir di Bareskrim Polri. Foto: MI/Adam Dwi.

Massa Aksi 112 sudah Berdatangan di Masjid Istiqlal

Renatha Swasty • 10 Februari 2017 23:39
medcom.id, Jakarta: Doa bersama oleh massa Front Pembela Islam dan Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Majelis Ulama Indonesia baru mulai pada Subuh besok, Sabtu 11 Februari. Kendati begitu animo massa sudah terasa. 
 
Ratusan orang sudah berdatangan ke Masjid Istiqlal, tempat doa bersama atau aksi 112 dilakukan. Mereka datang ke masjid terbesar di Asia Tenggara itu sejak Jumat, 10 Februari 2017 malam. Mereka datang menumpang berbagai kendaraan, salah satunya kereta api. 
 
Dari pantauan Metrotvnews.com di Stasiun Juanda, stasiun terdekat dari Masjid Istiqlal, pukul 23.00 WIB massa berisi 5-10 orang terus turun dari kereta api. Kereta yang mereka tumpangi berasal dari Bogor, Depok, Bekasi tujuan akhir Jakarta Kota.

Massa Aksi 112 sudah Berdatangan di Masjid Istiqlal

Menko Polhukam Wiranto bertemu pimpinan FPI dan GNPF MUI. Foto: MI/Mohamad Irfan.

Tidak terlihat penjagaan ketat di sekitar stasiun. Hanya sesekali terdengar dari pengeras suara agar penumpang kereta yang baru tiba tidak membuang sampah sembarangan. 
 
Besok pagi, massa FPI dan GNPF MUI akan melakukan doa bersama. Kepada polisi, pimpinan mereka berjanji tidak akan menodai doa bersama dengan agenda politik. Mereka juga berkomitmen untuk tertib dan damai.
 
Baca: GNPF MUI Janjikan Aksi 112 Damai dan Sejuk
 
Hal itu ditegaskan Ketua GNPF MUI Bachtiar Nasir. "Insya Allah komitmen kami adalah komitmen damai, tertib, mendukung suksesnya Pilkada DKI yang aman," kata Bachtiar di Gedung Bareskrim, Kantor Kementerian Kelautan dan Perikanan, Jakarta Pusat, Jumat 10 Februari 2017.
 
Bachtiar membantah aksi berjuluk 112 itu ada muatan politis. Dia menegaskan, posisinya pribadi tidak masuk dalam ranah politik DKI. "Saya tidak dalam posisi kampanye," ungkapnya.
 
Bachtiar mengatakan, aksi bakal dimulai pukul 09.00 WIB usai salat Duha. Aksi, kata Bachtiar, bakal diisi siraman rohani yang menyejukkan.
 
"Yang membawa kedamaian, persatuan, sampai salat Zuhur dan Asar, setelah itu kita akan kembali," kata Bachtiar.
 
Bachtiar menyebut sejumlah ulama dan habib akan datang. Dia berharap pemimpin negeri bisa turut ambil bagian.
 
"Kita akan bersatu, bersepakat menjaga persaudaraan, dan menjaga persatuan dan kedamaian Indonesia," kata Bachtiar.
 
Bachtiar belum bisa memprediksi jumlah massa yang datang. Intinya, kata Bachtiar, semangat umat menggelar aksi 112 cukup antusias. "Saya enggak tahu (lebih banyak atau sedikit)," ujar Bachtiar.
 
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DOR)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan