Ketua Indonesia Cyber Security Forum, Ardi Sutedja. Metro TV
Ketua Indonesia Cyber Security Forum, Ardi Sutedja. Metro TV

Sirekap Dinilai Tidak Bisa Diandalkan

MetroTV • 05 Maret 2024 14:22
Jakarta: Sistem Rekapitulasi Suara (Sirekap) dinilai tidak bisa menjadi pegangan utama hasil akhir penghitungan suara pemilihan umum (pemilu). Sebab, sistem ini diduga belum melewati tahap uji keandalan.  
 
Sirekap yang hingga kini masih dinilai bermasalah tak kunjung diperbaiki Komisi Pemilihan Umum (KPU). Pasalnya, teknologi ini tidak memberikan data yang akurat sesuai dengan data di lapangan.
 
Ketua Indonesia Cyber Security Forum, Ardi Sutedja, menduga Sirekap tidak mematuhi tata kelola dalam pengembangan aplikasi dan belum melalui proses uji keandalan berulang kali. Alhasil, teknologi ini memiliki kelemahan dan kerentanan yang dapat dieksploitasi.

“Yang kita harus tahu, Sirekap itu kan sebetulnya hanya sarana, salah satu alat untuk mempercepat rekapitulasi penghitungan suara. Jadi artinya ini nggak bisa dijadikan pegangan utama sebagai hasil akhir,” ujar Ardi dikutip dari Metro Siang di Metro TV, Selasa, 5 Maret 2024.
 
Sistem Informasi Penghitungan (Situng) yang digunakan pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 sebenarnya sudah memberikan hasil yang cukup baik dengan sedikit masalah. Alih-alih menyempurnakan Situng, sistem tersebut malah diperbaharui dan diganti dengan sistem yang belum tentu lebih baik sehingga publik dan penyelenggara makin kebingungan.
 
Ardi mengatakan anomali yang terjadi pada data di Sirekap daoat tetap ditelusuri. Permasalahan yang sempat ditemukan juga tidak banyak. Sebaiknya, Sirekap tetap diperlakukan sama.
 
“Sekarang ya tentunya banyak menimbulkan kecurigaan karena juga banyak faktor-faktor lain yang mungkin kita juga tidak tahu,” kata Ardi. (Keizya Ham)
 
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SUR)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan