Jakarta: Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin optimistis kasus covid-19 terkendali saat Idulfitri 2022. Keyakinan itu berkaca dari kasus di dalam dan luar negeri.
“Potensi kenaikan tiap kali acara besar ada, tapi lonjakan kenaikan selalu disebabkan varian baru,” kata Budi dalam telekonferensi di Jakarta, Rabu, 23 Maret 2022.
Budi mencontohkan lonjakan yang terjadi pada Juli 2021 akibat varian Delta. Contoh lainnya, yakni Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022, kasus covid-19 tetap landai lantaran belum ada varian baru.
“Kemudian, naik lagi Februari (2022) disebabkan varian baru (Omicron) dan konsisten terjadi di negara-negara lain,” jelas dia.
Selain itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) melihat kasus covid-19 di Indonesia semakin terkendali. Kewajiban disiplin protokol kesehatan dan melengkapi dosis vaksin juga terus digaungkan.
“Alhamdulilah kondisi memungkinkan memberi kesempatan yang luas pada umat Islam agar bisa ibadah ramadan dan Idulfitri sebaik-baiknya,” ujar Budi.
Baca: Presiden Persilakan Masyarakat Mudik Lebaran
Pemerintah mengizinkan masyarakat mudik pada Idulfitri 2022. Keputusan itu disampaikan langsung Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu, 23 Maret 2022.
"Bagi masyarakat yang ingin mudik lebaran dipersilakan," ujar Jokowi.
Namun, tetap ada syarat yang harus dipenuhi. Masyarakat telah menerima dua dosis vaksin dan satu vaksin booster.
Jakarta: Menteri
Kesehatan Budi Gunadi Sadikin optimistis kasus
covid-19 terkendali saat
Idulfitri 2022. Keyakinan itu berkaca dari kasus di dalam dan luar negeri.
“Potensi kenaikan tiap kali acara besar ada, tapi lonjakan kenaikan selalu disebabkan varian baru,” kata Budi dalam telekonferensi di Jakarta, Rabu, 23 Maret 2022.
Budi mencontohkan lonjakan yang terjadi pada Juli 2021 akibat varian Delta. Contoh lainnya, yakni Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022, kasus covid-19 tetap landai lantaran belum ada varian baru.
“Kemudian, naik lagi Februari (2022) disebabkan varian baru (Omicron) dan konsisten terjadi di negara-negara lain,” jelas dia.
Selain itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) melihat kasus covid-19 di Indonesia semakin terkendali. Kewajiban disiplin protokol kesehatan dan melengkapi dosis vaksin juga terus digaungkan.
“Alhamdulilah kondisi memungkinkan memberi kesempatan yang luas pada umat Islam agar bisa ibadah ramadan dan Idulfitri sebaik-baiknya,” ujar Budi.
Baca:
Presiden Persilakan Masyarakat Mudik Lebaran
Pemerintah mengizinkan masyarakat mudik pada Idulfitri 2022. Keputusan itu disampaikan langsung Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu, 23 Maret 2022.
"Bagi masyarakat yang ingin mudik lebaran dipersilakan," ujar Jokowi.
Namun, tetap ada syarat yang harus dipenuhi. Masyarakat telah menerima dua dosis vaksin dan satu vaksin
booster.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)