Helikopter Dolphin tim SAR Gabungan dari TNI AL-Basarnas. (Foto:Antara/Eric Ireng)
Helikopter Dolphin tim SAR Gabungan dari TNI AL-Basarnas. (Foto:Antara/Eric Ireng)

Gelombang Tinggi, Seluruh Armada Tetap Diterbangkan

Dheri Agriesta • 03 Januari 2015 09:23
medcom.id, Pangkalan Bun: Pencarian korban dan badan pesawat AirAsia QZ8501 memasuki hari ketujuh. Beberapa bagian pesawat telah ditemukan, demikian juga jenazah korban. Tinggi gelombang di titik pencarian masih belum mendukung, namun Pangkalan Udara Iskandar, Pangkalan Bun menerbangkan semua armada untuk melakukan pencarian dan evakuasi.
 
Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Pangkalan Bun, Lukman Soleh, menyebut, kondisi saat ini di titik pencarian masih cukup berbahaya bagi tim evakuasi gabungan. Gelombang tinggi masih tetap menjadi ancaman.
 
"Awan comulonimbus peluang diperkirakan sampai jam 12. Gelombang tinggi diperkirakan masih 3-4 meter," kata Lukman Soleh di Pangkalan Udara Iskandar, Pangkalan Bun, Kotawaringin Barat, Sabtu (3/1/2015).

Meski cuaca dan gelombang tidak terlalu mendukung, Posko tim SAR di Pangkalan Udara Iskandar tetap menerbangkan seluruh armada yang mereka miliki.
 
"Hari ini kita terbangkan semua karena cuaca bagus, area akan difokuskan pada area 1,2,3,4 150 Nautical Mile (NM) x 90 Nautical Mile (NM). Perhatikan safety. Koordinasi yang baik," kata Danlanud Letkol Penerbang Johnson.
 
Helikopter, lanjut Johnson, akan menyisiri pantai hingga pinggir wilayah perairan Sampit. Johnson memberi target maksimal dalam melakukan pencarian ini.
 
Lebih lanjut dia mengatakan, area pencarian diperluas untuk mengoptimalisasikan pencarian. "Area hari ini diperluas, dari 150 NM mencapai 210 NM, ujung penemuan pertama sampai dibawahnya kira-kira kabupaten/Kotawaringin Timur," tambahnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AND)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan