Sejumlah warga di Dusun Kalisetra, Desa Nusadadi, Kecamatan Sumpiuh, Banyumas, Jawa Tengah antre air bersih sumbangan dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Banyumas. Foto Koresponden/ Foto LILIEK DHARMAWAN.
Sejumlah warga di Dusun Kalisetra, Desa Nusadadi, Kecamatan Sumpiuh, Banyumas, Jawa Tengah antre air bersih sumbangan dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Banyumas. Foto Koresponden/ Foto LILIEK DHARMAWAN.

BMKG: Kemarau Tahun 2017 Masih Normal

Ilham wibowo • 30 Agustus 2017 07:48
medcom.id, Jakarta: Musim kemarau sepanjang tahun 2017 diperkirakan masih dalam keadaan normal. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat saat ini cuaca masih berada pada puncak musim kemarau.
 
"Terkait kekeringan tahun ini tahun normal, pengertiannya tidak sekering tahun 2015 dan tidak sebasah tahun 2016," kata Kepala Humas BMKG Hary Tirto Djatmiko dalam program Metro Pagi Primetime, Rabu 30 Agustus 2017.
 
Indikator perkiraan cuaca tersebut dilakukan dengan memperhatikan parameter suhu muka laut. Menurut Hary, musim kemarau hanya akan berlangsung tiga bulan pada Juli, Agustus dan September.

"Suhu muka laut suplai dari Utara dan Selatan mengindikasikan tahun ini tahun normal," kata Hary. 
 
Hary menuturkan, peredaran musim kemarau di Indonesia tidak bisa disamaratakan dengan kondisi kekeringan yang terjadi beberapa wilayah di Pulau Jawa. Ia memastikan cuaca akan berbeda dari daerah bagian Selatan dengan daerah di bagian Utara Khaltulistiwa.
 
"Makanya ada beberapa wilayah mengalami banjir seperti di Kalimantan Selatan, karena tipe hujannya berbeda. Terlalu cepat menyimpulkan kalau tahun 2017 ini terjadi anomali cuaca," pungkas Hary.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan