Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jenderal Andika Perkasa (kiri) berolahraga bersama Commander 1st Division Australian Army, Major General Justin Ellwood di Mabes TNI AD. Dok. TNI AD
Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jenderal Andika Perkasa (kiri) berolahraga bersama Commander 1st Division Australian Army, Major General Justin Ellwood di Mabes TNI AD. Dok. TNI AD

KSAD Ingatkan Pentingnya Pola Hidup Sehat

Deny Irwanto • 28 Oktober 2021 04:48
Jakarta: Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jenderal Andika Perkasa, mengingatkan anggotanya soal kepentingan menjaga pola hidup sehat. Saat menerima kunjungan Commander 1st Division Australian Army, Major General Justin Ellwood di Mabes TNI AD, Andika mengungkapkan fakta rata-rata setiap tahun ada 500 hingga 700 personel meninggal akibat sakit.
 
"Anda perlu tahu apa yang saya temukan, ketika saya mendapat tugas di sini bahwa hampir setiap tahun, rata-rata kami kehilangan 500-700 personel. Saya hanya menghitung yang meninggal karena penyakit," kata Andika dalam keterangan tertulis, Rabu, 27 Oktober 2021.
 
Kunjungan Ellwood ke Mabes TNI AD untuk berolahraga bersama dan melakukan perbincangan santai. Sebelum berolahraga, Andika mengajak Ellwood berkeliling menceritakan ragam fasilitas yang ada di Mabes TNI AD.

Ellwood terkesan melihat kemegahan dan fasilitas di dalamnya terutama fasilitas gym. Usai berkeliling, Andika dan Ellwood berolahraga sepeda statis dan berbincang tentang pentingnya menjaga kesehatan.
 
Sementara itu, Ellwood mengatakan seharusnya masyarakat Indonesia diberi pemahaman ihwal pentingnya olahraga dan gaya hidup sehat. Jika hal itu berhasil, masyarakat akan menjalankannya tanpa paksaan.
 
"Dan saya rasa jika orang-orang di Indonesia sudah mengerti untuk menjaga kesehatannya, mereka akan senang menyediakan waktu untuk bersepeda, lari ataupun berjalan,” ungkap Ellwood.
 
Baca: KSAD Terkesan dengan Peralatan Perang AS di Schofield Barracks
 
Andika mengatakan pertemuan keduanya yang dibalut secara santai lebih menyenangkan ketimbang pertemuan formal. Sebab, hal-hal seperti ini akan banyak topik yang bisa diperbincangkan.
 
"Tepat sekali, saya pikir itu memberi kita interaksi yang berbeda kan, biasanya formal. Jika formal anda tahu kami duduk dan berbicara namun seperti ini kita dapat berbicara banyak hal, itu sangat luar biasa," ujar Andika.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan