Jakarta: Epidemiolog dari Griffith University, Australia, Dicky Budiman, mengingatkan publik agar tidak lalai menjalankan protokol kesehatan (prokes). Kasus covid-19 di Indonesia yang sedang melandai bukan petanda pandemi segera selesai.
“Di tengah pelandaian sebetulnya momentum yang punya dua sisi yang harus kita apresiasi, tapi di satu sisi ini yang harus kita waspadai. Karena cenderung, di mana pun dalam pengamatan saya, kalau melandai, abai,” ujar Dicky dalam diskusi virtual, Selasa, 30 November 2021.
Dicky mengakui melandainya kasus covid-19 di Indonesia perlu disyukuri. Kondisi ini hasil usaha dari pekerjaan yang tidak mudah dan melalui banyak pengorbanan.
Baca: Update Covid-19: 297 Kasus Baru dan 324 Pasien Sembuh
Namun, kata dia, pemerintah masih memiliki pekerjaan rumah. Salah satunya, cakupan vaksinasi yang perlu diperbanyak, terutama di luar Jawa dan Bali.
“Namanya potensi gelombang ketiga, namanya ancaman varian baru apa pun itu adalah juga dipengaruhi seberapa banyak jumlah penduduk kita yang rawan secara imunitas,” tegas Dicky.
Protokol kesehatan 5M, upaya 3T, dan vaksinasi menjadi barang wajib untuk menuntaskan pandemi covid-19. Publik harus terus mewaspadai potensi penularan covid-19 di tengah masyarakat.
Jakarta: Epidemiolog dari Griffith University, Australia, Dicky Budiman, mengingatkan publik agar tidak lalai menjalankan protokol kesehatan (prokes). Kasus
covid-19 di Indonesia yang sedang melandai bukan petanda
pandemi segera selesai.
“Di tengah pelandaian sebetulnya momentum yang punya dua sisi yang harus kita apresiasi, tapi di satu sisi ini yang harus kita waspadai. Karena cenderung, di mana pun dalam pengamatan saya, kalau melandai, abai,” ujar Dicky dalam diskusi virtual, Selasa, 30 November 2021.
Dicky mengakui melandainya kasus covid-19 di Indonesia perlu disyukuri. Kondisi ini hasil usaha dari pekerjaan yang tidak mudah dan melalui banyak pengorbanan.
Baca:
Update Covid-19: 297 Kasus Baru dan 324 Pasien Sembuh
Namun, kata dia, pemerintah masih memiliki pekerjaan rumah. Salah satunya, cakupan vaksinasi yang perlu diperbanyak, terutama di luar Jawa dan Bali.
“Namanya potensi gelombang ketiga, namanya ancaman varian baru apa pun itu adalah juga dipengaruhi seberapa banyak jumlah penduduk kita yang rawan secara imunitas,” tegas Dicky.
Protokol kesehatan 5M, upaya 3T, dan vaksinasi menjadi barang wajib untuk menuntaskan pandemi covid-19. Publik harus terus mewaspadai potensi penularan covid-19 di tengah masyarakat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OGI)