Jakarta: Sosok calon wakil presiden (cawapres) berpengalaman dinilai dibutuhkan dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Pengalaman yang dimaksud yakni di bidang birokrasi hingga rekam jejak sebagai cendekiawan dan tokoh organisasi.
"Artinya secara keilmuan, pengalaman birokrasi serta kedekatannya dengan kelompok Islam," kata Kepala Center for Entrepreneurship, Tourism, Information and Strategy (Centris) Pascasarjana Universitas Sahid Jakarta, Algooth Putranto, dalam keterangan yang dikutip Kamis, 1 Juni 2023.
Salah satu tokoh yang dianggap memenuhi kriteria itu yakni Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy. Algooth menyebut Muhadjir punya karakter dan budaya kuat dalam pengalamannya.
“Soal karakter manusia ini hal yang selalu dikatakan Presiden Soekarno sejak Republik ini berdiri," kata dia.
Algooth mengatakan Muhadjir merupakan sosok berlatar cendekiawan dan ditunjang pengalaman birokrasi. Rekam jejak Muhadjir disebut sangat lengkap.
Sejak kuliah di IAIN, kata dia, Muhadjir sudah aktif di kegiatan ekstra kampus. Muhadjir juga berani melawan upaya pembungkaman oleh Orde Baru.
Algooth mengatakan hal yang tidak bisa diabaikan adalah pengalaman beragam Muhadjir Effendy di birokrasi pemerintahan selama ini. Tak hanya Menko PMK, Muhadjir dipercaya mengemban tugas sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.
“Lihat saja jabatan sejumlah Menteri yang dipercayakan Jokowi kepadanya. Mulai dari Mendikbud, Menteri Sosial, Menteri Pendidikan dan Olahraga hingga Menko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan," kata dia.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
Jakarta: Sosok calon wakil presiden (cawapres) berpengalaman dinilai dibutuhkan dalam
Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Pengalaman yang dimaksud yakni di bidang birokrasi hingga rekam jejak sebagai cendekiawan dan tokoh organisasi.
"Artinya secara keilmuan, pengalaman birokrasi serta kedekatannya dengan kelompok Islam," kata Kepala Center for Entrepreneurship, Tourism, Information and Strategy (Centris) Pascasarjana Universitas Sahid Jakarta, Algooth Putranto, dalam keterangan yang dikutip Kamis, 1 Juni 2023.
Salah satu tokoh yang dianggap memenuhi kriteria itu yakni
Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy. Algooth menyebut Muhadjir punya karakter dan budaya kuat dalam pengalamannya.
“Soal karakter manusia ini hal yang selalu dikatakan Presiden Soekarno sejak Republik ini berdiri," kata dia.
Algooth mengatakan Muhadjir merupakan sosok berlatar cendekiawan dan ditunjang pengalaman birokrasi. Rekam jejak Muhadjir disebut sangat lengkap.
Sejak kuliah di IAIN, kata dia, Muhadjir sudah aktif di kegiatan ekstra kampus. Muhadjir juga berani melawan upaya pembungkaman oleh Orde Baru.
Algooth mengatakan hal yang tidak bisa diabaikan adalah pengalaman beragam Muhadjir Effendy di birokrasi pemerintahan selama ini. Tak hanya Menko PMK, Muhadjir dipercaya mengemban tugas sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.
“Lihat saja jabatan sejumlah Menteri yang dipercayakan Jokowi kepadanya. Mulai dari Mendikbud, Menteri Sosial, Menteri Pendidikan dan Olahraga hingga Menko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan," kata dia.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id(ABK)