Ilustrasi - Tim Amirul Hajj menjenguk jamaah yang dirawat di Kantor Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Mekkah, Selasa (12/7/2022).Branda Antara
Ilustrasi - Tim Amirul Hajj menjenguk jamaah yang dirawat di Kantor Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Mekkah, Selasa (12/7/2022).Branda Antara

Pemerintah Pastikan Beri Pendampingan Jemaah Haji yang Sakit

Antara • 14 Agustus 2022 02:41
Jakarta: Pemerintah Indonesia memastikan akan memberi pendampingan bagi 11 warga negara Indonesia (WNI) yang sakit dan masih dirawat di Arab Saudi saat menjalankan ibadah haji. Pendampingan diberikan melalui Kantor Urusan Haji Jeddah hingga dipulangkan ke Tanah Air.
 
"Pemerintah memastikan seluruh biaya j3maah sakit dijamin oleh Pemerintah Indonesia," ujar Kepala Biro Humas, Data, dan Informasi Kementerian Agama Akhmad Fauzin dalam konferensi pers penyelenggaraan haji, di Jakarta, Sabtu malam, 13 Agustus 2022.
 
Akhmad mengatakan 11 orang yang sakit itu, 10 di antaranya dirawat di Rumah Sakit Arab Saudi. Sedangkan satu orang dirawat di Klinik Kesehatan Indonesia.

Dia menerangkan pihak keluarga dapat mengikuti perkembangan kesehatan jemaah yang sakit melalui kantor Kementerian Agama kota/kabupaten maupun Kanwil Provinsi masing-masing.
 
"Marilah bersama-sama kita doakan agar jamaah sakit segera diberikan kesembuhan dan segera dipulangkan ke domisilinya masing-masing," kata dia.

Baca: Cuaca Buruk di Arab Saudi, 280 Koper Haji Asal Makassar Tertinggal di Madinah


Sementara itu, jemaah haji yang sudah tiba di Indonesia sebanyak 92.154 orang. Pada Sabtu ini akan dipulangkan tiga kelompok terbang terakhir ke dua debarkasi yakni Balikpapan dan Solo sebanyak 830 orang.
 
Adapun rinciannya, Balikpapan (BPN) satu kelompok terbang dengan jumlah jemaah dan petugas 110 orang dan Solo (SOC) dua kelompok terbang dengan jumlah jamaah dan petugas sebanyak 720 orang.
 
Selain jemaah yang dirawat, tercatat sebanyak 89 jemaah haji dinyatakan wafat di Tanah Suci. Dengan rincian, 27 wafat pada masa pra Armuzna (Arafah, Muzdalifah, dan Mina) rentang 4 Juni-7 Juli 2022, 16 jamaah wafat pada masa Armuzna pada 8–12 Juli 2022. Sementara 46 jemaah lainnya dinyatakan wafat pada masa setelah puncak haji Armuzna, 13 Juli sampai sekarang.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan