Jakarta: Kabar bohong atau hoaks masih menjadi kendala vaksinasi anak. Masih ada orang tua yang ragu mengajak anak mereka untuk vaksinasi covid-19.
"Alasan mereka yang menolak itu cukup beragam. Masih tidak percaya, takut efek samping, dan masalah hoaks juga," kata Juru Bicara Kementerian Kesehatan, Siti Nadia Tarmizi, Jumat, 7 Januari 2022.
Meski begitu, sebanyak 5,3 juta anak usia 6 hingga 11 tahun di Indonesia saat ini sudah mendapatkan suntikan vaksin covid-19. Jumlah itu terhitung sejak program vaksinasi anak bergulir pada 14 Desember 2021.
"Sebanyak 5,3 juta anak itu tersebar di 19 provinsi di 114 kabupaten dan kota," kata Siti Nadia.
Nadia mengimbau orang tua tidak perlu ragu menyertakan anak mereka dalam vaksinasi covid-19. Pasalnya, pemerintah sudah melakukan berbagai kajian, termasuk keamanan penggunaan vaksin.
"Manfaat justru sangat besar dalam memproteksi anak-anak," katanya.
Baca: Facebook Jadi Sarang Penyebaran Hoax Covid-19 Sepanjang 2021
Anggota DPR Wenny Haryanto mengemukakan manfaat vaksin untuk anak dapat melindungi dari paparan covid-19. Selain itu, memberikan keamanan saat melaksanakan pembelajaran tatap muka. Manfaat yang lain, kata Wenny, merangsang sistem kekebalan tubuh, mengurangi risiko penularan tubuh, dan mengurai dampak berat dari virus.
"Terkait covid-19 yang bermutasi tidak perlu ditakuti, namun kita juga tidak boleh menyepelekan hal tersebut. Kita harus menyiapkan langkah preventif untuk menghadapi virus covid-19 yang bermutasi," kata Wenny.
Langkah preventif yang dimaksud berupa mematuhi protokol kesehatan dan menjaga imun tubuh agar tetap stabil melalui aktivitas yang sehat.
Jakarta:
Kabar bohong atau hoaks masih menjadi kendala
vaksinasi anak. Masih ada orang tua yang ragu mengajak anak mereka untuk
vaksinasi covid-19.
"Alasan mereka yang menolak itu cukup beragam. Masih tidak percaya, takut efek samping, dan masalah hoaks juga," kata Juru Bicara Kementerian Kesehatan, Siti Nadia Tarmizi, Jumat, 7 Januari 2022.
Meski begitu, sebanyak 5,3 juta anak usia 6 hingga 11 tahun di Indonesia saat ini sudah mendapatkan suntikan vaksin covid-19. Jumlah itu terhitung sejak program vaksinasi anak bergulir pada 14 Desember 2021.
"Sebanyak 5,3 juta anak itu tersebar di 19 provinsi di 114 kabupaten dan kota," kata Siti Nadia.
Nadia mengimbau orang tua tidak perlu ragu menyertakan anak mereka dalam vaksinasi covid-19. Pasalnya, pemerintah sudah melakukan berbagai kajian, termasuk keamanan penggunaan vaksin.
"Manfaat justru sangat besar dalam memproteksi anak-anak," katanya.
Baca:
Facebook Jadi Sarang Penyebaran Hoax Covid-19 Sepanjang 2021
Anggota DPR Wenny Haryanto mengemukakan manfaat vaksin untuk anak dapat melindungi dari paparan covid-19. Selain itu, memberikan keamanan saat melaksanakan pembelajaran tatap muka. Manfaat yang lain, kata Wenny, merangsang sistem kekebalan tubuh, mengurangi risiko penularan tubuh, dan mengurai dampak berat dari virus.
"Terkait covid-19 yang bermutasi tidak perlu ditakuti, namun kita juga tidak boleh menyepelekan hal tersebut. Kita harus menyiapkan langkah preventif untuk menghadapi virus covid-19 yang bermutasi," kata Wenny.
Langkah preventif yang dimaksud berupa mematuhi protokol kesehatan dan menjaga imun tubuh agar tetap stabil melalui aktivitas yang sehat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UWA)