Wadirtipidnarkoba Bareskrim Polri Kombes Jayadi menyatakan narkoba jenis flakka mengandung fentanil. Jayadi menjelaskan mengonsumsi fentanil dapat membuat penggunanya berperilaku seperti zombie.
"Flakka itu di dalam kandungannya ada fentanil. Fentanil itu merupakan narkotika (yang) di Amerika lagi booming, pertanyaannya apakah di Indonesia sudah mewabah atau sudah masuk ke Indonesia? Sampai dengan hari ini, sampai dengan saat ini, kita belum menemukan," kata Jayadi di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Senin, 29 Mei 2023.
Jayadi mengatakan fenomena narkotika zombie yang terjadi di Amerika, telah dibahas saat Rapat Kerja Teknis (Rakernis) 2023 yang diselenggarakan di Badung, Bali, Rabu, 24 Mei 2023. Jayadi mengimbau jajaran Polri untuk mengantisipasi wabah tersebut.
"Kemarin pada saat Rakernis di Bali juga kita mengimbau kepada seluruh jajaran untuk mengantisipasi apa yang terjadi di Amerika dan sekitarnya terkait dengan peredaran fentanil yang ada di sana," ungkap Jayadi.
Ramai di media sosial, Amerika Serikat tengah dilanda kasus narkotika zombie, khususnya di New York dan Los Angeles. Narkotika zombie mulanya dari para pengguna yang menggunakan obat tranq atau xylazine.
Obat ini biasanya dipakai untuk bius dan penenang hewan dan tidak diperuntukkan bagi manusia. Namun, obat ini diketahui tersebar di pasar-pasar obat terlarang yang ada di Amerika Serikat.
| Baca Juga: Polri Tidak Boleh Loyo Telusuri Aliran Dana Narkoba |
Efek samping dari penggunaan obat ini bisa menyebabkan luka di kulit pengguna yang berujung membusuk seperti kulit zombie. Bukan hanya itu, efeknya juga bisa mematikan apabila dicampur dengan narkotika jenis lainnya seperti heroin dan juga fentanyl.
Dilansir dari New York Post, pejabat Kota New York sudah mengeluarkan peringatan tentang munculnya narkotika zombie yang dapat memiliki efek mengerikan pada penggunanya, seperti menggerogoti daging mereka sendiri.
Shawn, salah satu pengguna obat tersebut mengakui jika tranq yang dicobanya sebagai obat penghilang rasa sakit dan ia mendapatkan obat tersebut dari dokter hewan.
“Saya ingin mencoba sesuatu yang baru dan salah satu efeknya pada saya adalah saya mulai mengalami ruam degil di punggung saya. Kulit saya mulai terlihat aneh, seperti saya hampir bersisik,” kata Shawn mengutip dari New York Post.
Narkotika zombie ini pertama kali ditemukan di New York dan merayap ke arah barat ke jalan-jalan LA dan San Francisco. Otoritas Los Angeles sedang berlomba-lomba melacak obat tersebut karena penggunanya semakin meningkat pesat.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id