medcom.id, Jakarta: Ratusan penumpang berada di dalam kapal nahas Zahro Express tujuan Pulau Tidung, Kepulauan Seribu. Penumpang panik dan melompat ke laut setelah melihat asap tebal.
"Begitu asap mulai tebal saya lompat dari Kapal ke laut, sebagian besar penumpang juga ikut lompat," kata saksi mata, Wisnu di RS Atma Jaya, Jalan Pluit Raya, Jakarta Utara, Minggu (1/1/2017)
Wisnu menuturkan, pada saat kejadian dirinya berada di lantai atas kapal. Sementera sumber api, terletak pada bagian bawah dan masuk lantai bawah kapal.
"Sumber api dari bawah, saya kira kecil apinya, pas besar kita langsung panik. Jendela kapal kecil kita tidak bisa lewat jendela, harus lewatin sumber api itu dulu," ujarnya.
Selama 30 menit Wisnu mengapung dengan sepotong gabus. Ia kemudian ditolong kapal nelayan sekitar kemudian dipindah menggunakan kapal penyelamat yang lebih besar.
"Ada pelampung, tapi tidak lengkap dan tidak cukup. Jadi kita pada loncat berenang," ujarnya.
medcom.id, Jakarta: Ratusan penumpang berada di dalam kapal nahas Zahro Express tujuan Pulau Tidung, Kepulauan Seribu. Penumpang panik dan melompat ke laut setelah melihat asap tebal.
"Begitu asap mulai tebal saya lompat dari Kapal ke laut, sebagian besar penumpang juga ikut lompat," kata saksi mata, Wisnu di RS Atma Jaya, Jalan Pluit Raya, Jakarta Utara, Minggu (1/1/2017)
Wisnu menuturkan, pada saat kejadian dirinya berada di lantai atas kapal. Sementera sumber api, terletak pada bagian bawah dan masuk lantai bawah kapal.
"Sumber api dari bawah, saya kira kecil apinya, pas besar kita langsung panik. Jendela kapal kecil kita tidak bisa lewat jendela, harus lewatin sumber api itu dulu," ujarnya.
Selama 30 menit Wisnu mengapung dengan sepotong gabus. Ia kemudian ditolong kapal nelayan sekitar kemudian dipindah menggunakan kapal penyelamat yang lebih besar.
"Ada pelampung, tapi tidak lengkap dan tidak cukup. Jadi kita pada loncat berenang," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MBM)