Obat Pasien Covid-19 Diharap Mendunia

Jakarta: Obat untuk pasien covid-19 yang dikembangkan oleh Universitas Airlangga, TNI AD, dan Badan Intelijen Negara (BIN) diharapkan mendunia. Hal itu untuk membantu negara lain mempercepat penanganan virus berbahaya itu. "Internasionalisasi penggunaan obat ini untuk skala luas di luar Indonesia," kata Kepala Dinas Penerangan TNI AD Brigadir Jenderal (Brigjen) Nefra Firdaus kepada Medcom.id, Minggu, 16 Agustus 2020. Nefra menyebut saat ini belum ada standar obat covid-19. Obat yang dikembangkan oleh Unair, TNI AD, dan BIN diharapkan menjadi standar dan bisa bermanfaat bagi dunia. Obat tersebut, kata Nefra, sedang menunggu izin edar dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Obat itu diyakini mempercepat masa pemulihan pasien yang terpapar covid-19. Baca: 754 Siswa Secapa AD Menjalani Uji Obat Covid-19 Nefra mengatakan obat tersebut dikoordinasikan dengan Kementerian Kesehatan. Sehingga efektivitas obat untuk pasien covid-19 betul-betul terjamin, "Semoga memberi manfaat untuk masyarakat dan Indonesia keluar dari masa sulit pandemi ini," ucap dia. Obat untuk pasien covid-19 yang dikembangkan Universitas Airlangga, TNI AD, dan Badan Intelijen Negara (BIN) telah melewati uji klinis tahap ketiga. Produksi massal obat untuk pasien covid-19 ini menunggu izin edar Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).