Roy Suryo. (foto: MI)
Roy Suryo. (foto: MI)

Sudah Minta Maaf, Roy Suryo Tetap Dilaporkan Imbas Meme Stupa Berwajah Jokowi

Adri Prima • 17 Juni 2022 15:06
Jakarta: Roy Suryo dilaporkan ke polisi imbas unggahan meme stupa Candi Borobudur yang diganti dengan wajah mirip Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi).
 
Ketua Umum Dharmapala Nusantara, Kevin Wu, membuat laporan pada hari ini, Jumat, 17 Juni 2022. Selain Roy Suryo, Kevin juga melaporkan pihak-pihak yang mengedit dan menyebarluaskan meme stupa Borobudur berwajah Jokowi tersebut. 
 
Sudah Minta Maaf, Roy Suryo Tetap Dilaporkan Imbas Meme Stupa Berwajah Jokowi

Sebelumnya, Roy Suryo sudah menyampaikan permintaan maaf sekaligus mengklarifikasi kalau meme tersebut ia yang membuat. Roy juga mengaku kalau peristiwa ini akan dijadikan sebagai pelajaran. 
 
"Salam hormat kepada pak Kevin Wu yang konon besok (Jumat) akan melaporkan, dari lubuk hati terdalam, karena ini menyinggung umat BUddha dan sahabat kita, mohon maaf sebesar-besarnya semoga ini menjadi pelajaran yang sangat baik, bukan hanya untuk diri saya saja, tapi bagi kita semuanya," dikutip dari akun Twitter @KRMTRoySuryo2. 

Roy Suryo hapus postingan Twitter

Sehari sebelumnya, Roy juga lebih dulu menghapus unggahan karena takut digiring oleh pihak-pihak tertentu termasuk Buzzer. 
 
"Bahwa memperhatikan postingan tersebut ada upaya untuk digiring oleh pihak-pihak tertentu (buzzer) ke arah kebencian dan permusuhan, oleh karenanya postingan tersebut telah di-take down (hapus) dengan kesadaran sendiri dan atas iktikad yang baik oleh Roy Suryo," kata kuasa hukum Roy, Putra Romadoni, dalam keterangan tertulis, Kamis, 16 Juni 2022.
 
Putra mengatakan unggahan Roy Suryo yang memuat meme Stupa Candi Borobudur mirip wajah Jokowi merupakan hasil buatan orang lain. Meme itu, kata dia, bentuk kritikan dan protes atas kenaikan harga tiket masuk Candi Borobudur.
 
"Roy Suryo di dalam caption-nya sudah jelas menerangkan bahwa meme tersebut adalah editan karya netizen (alias orang lain). Dan terhadap meme tersebut Roy Suryo sedikit pun tidak memiliki niat untuk menghina golongan tertentu, melainkan kritikan terkait kebijakan penaikan harga oleh pemerintah di Candi Borobudur karena Roy Suryo ikut merasakan kesusahan masyarakat terkait kebijakan tersebut," ungkap dia.
 
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(PRI)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan