Jakarta: Pemerintah berupaya keras menjaga stok dan harga pangan. Terutama selama Ramadan dan Idulfitri 1445 Hijriah/2024 Masehi.
"Pokoknya dijagain ya. Dijagain semua," kata Arief seusai menghadiri rapat tertutup yang dipimpin Presiden Joko Widodo di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin, 18 Maret 2024.
Dia menjelaskan pemerintah telah menyiapkan sejumlah upaya lain agar harga pangan terjangkau bagi masyarakat. Upaya tersebut dinilai diperlukan menjelang lebaran.
"Ya semua persiapan lebaran kan sudah disiapkan, jadi kita tadi update beberapa hal untuk persiapan lebaran ini. Termasuk beras daging beberapa komoditas strategis," papar Arief.
Salah satu pangan yang dijaga, yaitu beras. Caranya, menerapkan relaksasi harga eceran tertinggi (HET) beras premium.
Arief mengatakan relaksasi HET berlaku hingga 23 Maret 2024. HET saat ini sebesar Rp14.900 per kilogram.
"Ini memberikan ruang supaya beras ini ketersediaannya lebih baik. Sementara itu dulu," ungkap dia.
Mengenai ketersediaan beras, pemerintah memastikan stoknya cukup. Sedangkan harga beras masih diterapkan kebijakan relaksasi.
"Cukup kan, stok kan. Stok beras cukup. Harga sekarang masih dalam posisi relaksasi," ujar dia.
Jakarta: Pemerintah berupaya keras menjaga stok dan harga
pangan. Terutama selama
Ramadan dan Idulfitri 1445 Hijriah/2024 Masehi.
"Pokoknya dijagain ya. Dijagain semua," kata Arief seusai menghadiri rapat tertutup yang dipimpin Presiden Joko Widodo di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin, 18 Maret 2024.
Dia menjelaskan pemerintah telah menyiapkan sejumlah upaya lain agar harga pangan terjangkau bagi masyarakat. Upaya tersebut dinilai diperlukan menjelang
lebaran.
"Ya semua persiapan lebaran kan sudah disiapkan, jadi kita tadi
update beberapa hal untuk persiapan lebaran ini. Termasuk beras daging beberapa komoditas strategis," papar Arief.
Salah satu pangan yang dijaga, yaitu beras. Caranya, menerapkan relaksasi harga eceran tertinggi (HET)
beras premium.
Arief mengatakan relaksasi HET berlaku hingga 23 Maret 2024. HET saat ini sebesar Rp14.900 per kilogram.
"Ini memberikan ruang supaya beras ini ketersediaannya lebih baik. Sementara itu dulu," ungkap dia.
Mengenai ketersediaan beras, pemerintah memastikan stoknya cukup. Sedangkan harga beras masih diterapkan kebijakan relaksasi.
"Cukup kan, stok kan. Stok beras cukup. Harga sekarang masih dalam posisi relaksasi," ujar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ABK)