Panglima TNI Mutasi 105 Perwira Tinggi, Termasuk Pejabat BIN

Jakarta: Panglima TNI Laksamana Yudo Margono melakukan mutasi, rotasi, dan memberikan promosi kepada 105 perwira tinggi dari tiga matra TNI. Termasuk, jabatan tinggi di Badan Intelijen Negara (BIN). Kebijakan yang dikeluarkan Panglima TNI melalui Surat Keputusan (SK) Panglima TNI Nomor Kep/1286/XI/2023 pada 9 November 2023 itu dibenarkan Kepala Pusat Penerangan TNI Laksamana Muda TNI Julius Widjojono saat dihubungi di Jakarta, Sabtu, 11 November 2023. Dalam SK itu, perwira tinggi dari TNI Angkatan Darat yang terbanyak dimutasi, yaitu 56 orang. Disusul perwira tinggi TNI Angkatan Laut 37 orang, dan TNI Angkatan Udara 12 orang. Dari jajaran TNI AD, Panglima TNI menetapkan Letjen Arif Rahman sebagai Wakil Kepala Staf Angkatan Darat (Wakasad). Kemudian Letjen Alfret Denny D. Tuejeh yang semula Inspektur Jenderal TNI AD digantikan Mayjen Hilman Hadi. Letjen I Nyoman Cantiasa ditetapkan sebagai Wakil Kepala BIN. Jabatan lama Cantiasa, Koordinator Staf Ahli Kepala Staf TNI AD, diisi Mayjen Sonny Aprianto yang sebelumnya menjabat Asisten Intelijen Panglima TNI. Posisi Asintel Panglima diisi Mayjen Djaka Budhi Utama. Dalam SK yang sama, Brigjen Dian Herdiana saat ini menjabat Komandan Pusat Intelijen TNI AD. Kemudian, Brigjen Rudy Saladin yang semula menjabat Staf Khusus KSAD, saat ini menjadi Sekretaris Militer Presiden Kementerian Sekretariat Negara. Posisi Kepala Pusat Perhubungan TNI AD diisi Brigjen Iroth Sonny Edhie. Jabatan lama Iroth sebagai Komandan Pusat Sandi dan Siber TNI AD ditempati Brigjen I Gusti Ngurah Wisnu Wardana. Beberapa jabatan Komandan Resor Militer (Danrem) pun terkena rotasi, yaitu Danrem 102/Panju Panjung (Palangkaraya, Kalimantan Tengah) dijabat Kolonel Inf. Iwan Rosandriyanto, dan Kolonel Inf. Riyanto mengisi posisi Danrem 051/Wijayakarta (Jakarta Timur). Lalu, Brigjen Kuswara Harja yang semula menjabat Wakil Kepala Pusat Peralatan TNI AD, saat ini menjadi Kepala Pusat Peralatan TNI AD.   Dari jajaran TNI AL, Laksamana Madya Nurhidayat yang semula menjabat Komandan Pusat Hidro-Oseanografi TNI AL (Danpushidrosal) saat ini menjadi perwira tinggi Mabes TNI AL dalam rangka pensiun. Pengganti Nurhidayat adalah wakilnya di Pushidrosal, Laksamana Muda Budi Purwanto. Laksamana Muda Edwin yang semula menjabat Panglima Komando Lintas Laut Militer (Pangkolinlamil) menjadi Asisten Perencanaan dan Anggaran Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL). Posisi lama Edwin digantikan Laksamana Pertama Hudiarto. Kemudian, Laksda Iwan Isnurwanto yang semula menjabat sebagai Asrena KSAL dirotasi menjadi perwira tinggi Mabes TNI AL dalam rangka pensiun. Dalam SK yang sama, Panglima TNI menunjuk Kolonel Laut (P) Dores Afrianto Ardi menjadi Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Danlantamal) I/Belawan. Sementara itu, Kolonel Laut (P) Amrin Rosihan Hendrotomo yang semula menjabat Koorsmin Panglima TNI dipromosikan menjadi Komandan Gugus Tempur Laut (Danguspurla) Koarmada II. Laksda Rachmad Jayadi yang semula Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) III menjadi Asisten Operasi (Asops) Panglima TNI. Posisi Rachmad Jayadi digantikan Laksda Hersan yang semula Sesmilpres Kemensetneg. Dari jajaran TNI AU, Marsekal Muda I Made Susila A yang semula menjabat Wakil Komandan Kodiklatau menjadi Staf Khusus Kasau. Sedangkan, Marsda Bambang Gunarto yang semula Panglima Komando Operasi Udara (Pangkoopsud) I dirotasi menjadi Wadan Kodiklatau. Marsekal Pertama Mohammad Nurdin yang semula Komandan Pangkalan Udara (Danlanud) Roesmin Nurjadin menerima promosi menjadi Pangkoopsud I. Posisi Danlanud Roesmin Nurjadin ditempati Marsma Ferry Yunaidi. Selanjutnya, Marsma Ramot Christian Parlindungan Sinaga yang semula menjabat Komandan Pusat Pendidikan Komando Pembinaan Doktrin, Pendidikan, dan Latihan TNI AU menjadi Danlanud Sam Ratulangi. Kemudian, Danlanud El Tari diisi Marsma Djoko Hadipurwanto.