Suasana Gedung DPR/MPR jelang pelantikan presiden, Jumat, 18 Oktober 2019. Foto: Medcom.id/ Nur Ajijah
Suasana Gedung DPR/MPR jelang pelantikan presiden, Jumat, 18 Oktober 2019. Foto: Medcom.id/ Nur Ajijah

Gedung DPR Bersolek

Nur Azizah • 18 Oktober 2019 11:32
Jakarta: Presiden Joko Widodo dan Wapres KH Ma'ruf Amin bakal dilantik Minggu, 20 Oktober 2019 di Gedung DPR/MPR, Jakarta Pusat. Beberapa hari sebelum pelantikan, gedung DPR/MPR bersolek untuk menyambut Presiden dan Wapres terpilih. 
 
Berdasarkan pantauan Medcom.id, para pekerja mulai mendekorasi gedung parlemen sejak kemarin. Tiang-tiang gedung kura-kura dilapisi papan bercat putih dengan dekorasi warna merah putih.
 
Ruang Paripurna yang akan menjadi tempat pelantikan Jokowi dan Ma'ruf Amin pun sudah dipersiapkan. Karpet merah untuk menyambut tamu-tamu kenegaraan sudah digelar meski masih ditutupi terpal berwarna biru. 

Gerbang gedung DPR/MPR bagian depan dan belakang juga tampak baru. Pengecatan dilakukan sejak Rabu, 16 Oktober 2019.  
 
Tak hanya itu, pasukan pengamanan presiden juga sudah tiba. Tim pengamanan lainnya seperti TNI dan Polri pun sudah bersiaga sejak beberapa hari lalu.
 
Rabu, 16 Oktober 2019 seluruh pimpinan MPR melaporkan persiapan pelantikan kepala negara periode 2019-2024 kepada Presiden Joko Widodo. Mereka membahas proses pengukuhan pemerintahan Jokowi untuk periode kedua.
 
Wakil Ketua MPR Zulkifli Hasan (Zulhas) mengatakan pertemuan ini sekadar konsultasi. Para tokoh bangsa mencocokkan jadwal serta teknis dalam proses pelantikan Jokowi dan Wakil Presiden terpilih Ma'ruf Amin.
 
"Kita ingin pelantikan presiden seperti dulu diragukan enggak akan sukses lima tahun lalu, tapi sukses. Ini juga setelah lima tahun harus lebih baik lagi," kata Zulhas sebelum masuk ke Istana Merdeka.
 
Menurut dia, pelantikan kali ini menjadi kehormatan bagi bangsa Indonesia. Untuk itu, tidak ada pilihan lain, kecuali pelantikan berjalan lancar dan sukses.
 
Wakil Ketua MPR dari DPD, Fadel Muhammad, menambahkan semua persiapan sudah matang. Hari ini, ada tiga hal yang difinalisasi menjelang pelantikan Jokowi-Ma'ruf.
 
"Pertama mengenai jamnya acara, kedua agenda acara, ketiga mungkin materi yang disampaikan oleh beliau (Jokowi) sesudah pelantikan. Singkat saja," kata Fadel. 
 
Seluruh anggota DPD, jelas dia, juga akan hadir dalam pelantikan Jokowi. Mereka diimbau untuk tidak membawa suami atau istri mereka saat momen lima tahunan itu.
 
"Karena mungkin menjaga agar tidak sesak di ruangan, menghindari ada sesuatu yang kurang bagus dalam pelaksanaannya," ujar dia.
 
Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin dilantik pada Minggu, 20 Oktober 2019. Pengukuhan pemerintahan keduanya diamankan 31 ribu personel gabungan dengan pengamanan tiga ring.
 
Jelang pelantikan, publik dilarang menggelar demonstrasi. Pelarangan ini demi meminimalisasi kericuhan. Mabes Polri tidak ingin tamu asing menjadi korban jika ada unjuk rasa yang berujung ricuh.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan