Jakarta: Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, kembali diguncang gempa tektonik pada Selasa, 24 Januari 2023. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat kekuatan gempa berkekuatan magnitudo 4,3.
"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas Sesar Cugenang," ujar Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono dalam keterangan resmi, Selasa, 24 Januari 2023.
Daryono menerangkan episenter gempa terletak di darat pada jarak 7 km Barat Laut Kabupaten Cianjur. Gempa itu terjadi pada kedalaman 10 km. BMKG menyampaikan gempa juga turut dirasakan hingga wilayah III-IV Cianjur, III-IV Cikalongkulon, III-IV Cipanas, III-IV Sukabumi dan III Purwakarta. Kemudian, II Jakarta Selatan, II Tangerang Selatan, II Bekasi, dan II Depok.
"Namun hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempabumi tersebut," ungkap dia.
Berdasarkan hasil pengamatan BMKG sejak 21 November 2022 hingga Selasa 24 Januari 2023, pukul 03.15 WIB, telah terjadi gempa bumi di wilayah Cianjur sebanyak 487 kali. "Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya," jelas dia.
Jakarta: Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, kembali diguncang
gempa tektonik pada Selasa, 24 Januari 2023. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (
BMKG) mencatat kekuatan gempa berkekuatan magnitudo 4,3.
"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas Sesar Cugenang," ujar Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono dalam keterangan resmi, Selasa, 24 Januari 2023.
Daryono menerangkan episenter gempa terletak di darat pada jarak 7 km Barat Laut Kabupaten Cianjur. Gempa itu terjadi pada kedalaman 10 km. BMKG menyampaikan gempa juga turut dirasakan hingga wilayah III-IV Cianjur, III-IV Cikalongkulon, III-IV Cipanas, III-IV Sukabumi dan III Purwakarta. Kemudian, II Jakarta Selatan, II Tangerang Selatan, II Bekasi, dan II Depok.
"Namun hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempabumi tersebut," ungkap dia.
Berdasarkan hasil pengamatan BMKG sejak 21 November 2022 hingga Selasa 24 Januari 2023, pukul 03.15 WIB, telah terjadi gempa bumi di wilayah Cianjur sebanyak 487 kali. "Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya," jelas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)