University of Amsterdam/Foto: primaradio
University of Amsterdam/Foto: primaradio

Pererat Kerja Sama, 60 WNI Dapat Beasiswa di Belanda

Antara • 05 Juni 2016 12:09
medcom.id, Jakarta: Indonesia-Belanda memperkuat kerjsa sama melalui program beasiswa bilateral antarnegara. Setidaknya 60 mahasiswa Indonesia bisa melanjutkan studi program master di berbagai universitas di Belanda melalui Studeren in Nederland (StuNed).
 
"StuNed ialah instrumen sangat penting dalam hubungan bilateral kita saat ini. Kontak sosial yang diwujudkan melalui mobilitas mahasiswa Indonesia akan memperkuat kerja sama dan persahabatan antara Indonesia dan Belanda," ujar Duta Besar Kerajaan Belanda untuk Indonesia Rob Swartbol seperti dilansir Antara, Minggu (5/6/2016).
 
StuNed juga menjadi investasi melalui pengembangan potensi pemuda Indonesia dan instrumen kerja sama bilateral kedua negara.

Pererat Kerja Sama, 60 WNI Dapat Beasiswa di Belanda
Salah satu universitas ternama di Belanda/Foto: berkuliah.com
 
Selain itu, Belanda juga ingin berinvestasi dalam bentuk pengembangan profesionalitas warga Indonesia yang potensial melalui berbagai sektor keahlian khusus yang dimiliki Negara Kincir Angin.
 
"Diharapkan hasil dari program ini dapat memberikan kontribusi  bagi kemajuan Indonesia," ucap dia.
 
Beragam Latar Belakang Profesi
 
WNI yang mendapat beasiswa bisa memilih berbagai bidang kerja prioritas Indonesia-Belanda. Beberapa di antaranya ialah perdagangan internasional, keuangan dan ekonomi, transportasi, agro-logistik, dan infrastruktur, keamanan dan penegakan hukum, agro-pangan dan hortikultura, serta manajemen kesehatan yang merupakan bidang unggulan Belanda baik di bidang akademik maupun profesi.
 
Sementara itu, Direktur Nuffic Neso Indonesia Mervin Bakker mengatakan, persaingan proses seleksi kandidat StuNed tahun ini lebih ketat dibandingkan sebelumnya, antara lain dilihat dari peningkatan jumlah dan kualitas aplikasi yang masuk.
 
"Penambahan jumlah aplikasi menunjukkan bahwa StuNed dinilai sebagai program yang memiliki daya tarik besar," kata Mervin.
 
Pererat Kerja Sama, 60 WNI Dapat Beasiswa di Belanda
Foto: o2-photo.com
 
Pihaknya mengutamakan kriteria penilaian objektif dan transparan, dan percaya penerima beasiswa dapat memperluas sekaligus mengembangkan kapasitasnya yang merupakan modal menjadi pemimpin masa depan.
 
Sesi pembukaan (Welcoming Session) untuk seluruh penerima beasiswa StuNed telah dilaksanakan pada Sabtu (4/6). Kegiatan tersebut dimaksudkan sebagai sesi perkenalan sekaligus memberikan pemahaman kepada penerima beasiswa tentang tujuan dari Program StuNed, informasi terkait pendidikan tinggi di Belanda, dan persiapan sebelum keberangkatan.
 
Salah satu penerima beasiswa StuNed Reza Ambardi Pradana mengungkapkan antusiasmenya segera belajar di Negeri Kincir Angin itu. Ia mengaku tak sabar mendalami pengetahuan tentang urbanisme yang tak hanya dipelajari dari perspektif akademis, tetapi juga perspektif sosial dan budaya.
 
"Ini merupakan ciri khas dari pendidikan tinggi Belanda yang memungkinkan saya untuk menggabungkan pengalaman di sektor swasta dengan ambisi saya untuk mengejar karir selanjutnya di sektor pemerintah," ucap dia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OJE)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan