Jakarta: Total sebanyak 100 korban insiden jatuhnya pesawat Lion Air PK-LQP telah teridentifikasi Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri. Terakhir, identitas dua korban diketahui melalui tes asam deoksiribonukleat (DNA).
"Hasil sidang rekonsiliasi pada Minggu, 18 November 2018, pukul 11.00 WIB, di Rumah Sakit Bhayakara Tingkat I R Sukanto, ada dua penumpang yang dinyatakan teridentifikasi," kata Kepala DVI Polri Brigjen Lisda Cancer di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Minggu, 18 November 2018.
Menurut dia, korban pertama adalah Janu Daryoko, laki-laki, berusia 60 tahun. Korban kedua yakni RR Savitri Wulurastuti, perempuan berusia 42 tahun.
Hingga saat ini, DVI pun berhasil mengidentiffikasi 73 penumpang laki-laki dan 27 perempuan. Mereka langsung menghubungi keluarga korban untuk menyerahkan jenazah.
Baca: Tiga Penumpang Lion Kembali Teridentifikasi
"Sebelum melakukan rilis ini, dari pihak antemortem sudah menghubungi keluarga. Saat ini tengah dilakukan porses penyerahan jenazah dan hal-hal yang mungkin dapat teridentifikasi kembali,'' ungkap Lisda.
Namun, saat ini ada dua jenazah yang dititipkan. Dua jenazah itu yakni Andrea, warga Italia dan seorang bayi atas nama Kiyara.
"Karena jenazah mau direpatriasi ke Italia, jadi sampai nunggu pemeriksaan DNA. Kalau bayi, sambil menunggu ayah dan ibunya teridentifikasi karena sampai sekarang belum teridentifikasi," pungkas Lisda.
<iframe class="embedv" width="560" height="315" src="https://www.medcom.id/embed/gNQMyEVN" allowfullscreen></iframe>
Jakarta: Total sebanyak 100 korban insiden jatuhnya pesawat Lion Air PK-LQP telah teridentifikasi Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri. Terakhir, identitas dua korban diketahui melalui tes asam deoksiribonukleat (DNA).
"Hasil sidang rekonsiliasi pada Minggu, 18 November 2018, pukul 11.00 WIB, di Rumah Sakit Bhayakara Tingkat I R Sukanto, ada dua penumpang yang dinyatakan teridentifikasi," kata Kepala DVI Polri Brigjen Lisda Cancer di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Minggu, 18 November 2018.
Menurut dia, korban pertama adalah Janu Daryoko, laki-laki, berusia 60 tahun. Korban kedua yakni RR Savitri Wulurastuti, perempuan berusia 42 tahun.
Hingga saat ini, DVI pun berhasil mengidentiffikasi 73 penumpang laki-laki dan 27 perempuan. Mereka langsung menghubungi keluarga korban untuk menyerahkan jenazah.
Baca: Tiga Penumpang Lion Kembali Teridentifikasi
"Sebelum melakukan rilis ini, dari pihak antemortem sudah menghubungi keluarga. Saat ini tengah dilakukan porses penyerahan jenazah dan hal-hal yang mungkin dapat teridentifikasi kembali,'' ungkap Lisda.
Namun, saat ini ada dua jenazah yang dititipkan. Dua jenazah itu yakni Andrea, warga Italia dan seorang bayi atas nama Kiyara.
"Karena jenazah mau direpatriasi ke Italia, jadi sampai nunggu pemeriksaan DNA. Kalau bayi, sambil menunggu ayah dan ibunya teridentifikasi karena sampai sekarang belum teridentifikasi," pungkas Lisda.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(OGI)