Jakarta: Disaster Victim Identification (DVI) Polri telah mengidentifikasi 55 jenazah penumpang Sriwijaya Air SJ-182 yang kecelakaan di Kepulauan Seribu, Jakarta. Sebagian besar jenazah telah diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan.
"Total jenazah yang sudah diserahkan kepada pihak keluarga sampai hari ini sejumlah 50 jenazah," kata Kepala Rumah Sakit (Karumkit) RS Polri Kramat Jati, Brigjen Asep Hendradiana, di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa, 26 Januari 2021.
Per hari ini, ada empat jenazah yang diserahkan ke keluarga. Keempat jenazah itu, yakni Fazira Ammara Mazeda, Yohannes, Sugiono Effendy, dan Nabila Anjani.
Jenazah teridentifikasi bisa diambil di ruang jenazah RS Polri. Namun, tidak semua proses pengambilan jenazah dapat dipublikasikan.
Baca: Dua Jenazah Korban Sriwijaya Air SJ-182 Teridentifikasi
Sementara itu, Direktorat Jenderal (Ditjen) Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) telah menerbitkan 55 dokumen kependudukan milik korban jatuhnya pesawat Sriwijaya SJ-182. Berkas tersebut digunakan untuk proses administrasi pemakaman dan lainnya.
"Kami menerima informasi (teridentifikasi) kemudian langsung data di database kependudukan itu langsung dihubungi kepala dinasnya (Dinas Dukcapil). Kemudian dokumen jadi," ujar Direktur Pencatatan Sipil Ditjen Dukcapil Kemendagri Handayani Ningrum.
Jakarta:
Disaster Victim Identification (DVI)
Polri telah mengidentifikasi 55 jenazah penumpang
Sriwijaya Air SJ-182 yang kecelakaan di Kepulauan Seribu, Jakarta. Sebagian besar jenazah telah diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan.
"Total jenazah yang sudah diserahkan kepada pihak keluarga sampai hari ini sejumlah 50 jenazah," kata Kepala Rumah Sakit (Karumkit) RS Polri Kramat Jati, Brigjen Asep Hendradiana, di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa, 26 Januari 2021.
Per hari ini, ada empat jenazah yang diserahkan ke keluarga. Keempat jenazah itu, yakni Fazira Ammara Mazeda, Yohannes, Sugiono Effendy, dan Nabila Anjani.
Jenazah teridentifikasi bisa diambil di ruang jenazah RS Polri. Namun, tidak semua proses pengambilan jenazah dapat dipublikasikan.
Baca: Dua Jenazah Korban Sriwijaya Air SJ-182 Teridentifikasi
Sementara itu, Direktorat Jenderal (Ditjen) Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) telah menerbitkan 55 dokumen kependudukan milik korban jatuhnya pesawat Sriwijaya SJ-182. Berkas tersebut digunakan untuk proses administrasi pemakaman dan lainnya.
"Kami menerima informasi (teridentifikasi) kemudian langsung data di database kependudukan itu langsung dihubungi kepala dinasnya (Dinas Dukcapil). Kemudian dokumen jadi," ujar Direktur Pencatatan Sipil Ditjen Dukcapil Kemendagri Handayani Ningrum.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)