Jayapura: Koordinator kesehatan dan doping Kabupaten Jayapura siapkan 30 orang tim pengawasan pangan untuk kontrol PT Pangansari Utama dalam menyiapkan konsumsi PON XX Papua.
Dalam pelayanan Konsumsi ini, Pangansari Utama hanya fokus pada dua klaster yakni Kabupaten Jayapura dan Kabupaten Mimika.
Dalam pelayanan konsumsi di klaster Jayapura, Pangansari selalu berpedoman dengan standar yang diterapkan oleh PB PON.
“Diantara keterbatasan-keterbatasan kita semua ya tim pengawasan pangan kita juga terlibat sebanyak 30 orang lebih setiap waktu dari produksi malam, pagi, siang itu semuanya terlibat dalam proses ini dan mengawasi,” ucap Koordinator Kesehatan dan Doping, Khairul Lie, dalam tayangan Newsline di Metro TV, Selasa 12 Oktober 2021.
Khairul Lie menempatkan 30 orang tim pengawasan pangan untuk mengawasi setiap waktu dan memberikan masukan jika ada kekurangan dalam pelayanan konsumsi di klaster Kabupaten Jayapura. (Raja Alif Adhi Budoyo)
Jayapura: Koordinator kesehatan dan doping Kabupaten Jayapura siapkan 30 orang tim pengawasan pangan untuk kontrol PT Pangansari Utama dalam menyiapkan konsumsi
PON XX Papua.
Dalam pelayanan Konsumsi ini, Pangansari Utama hanya fokus pada dua klaster yakni Kabupaten Jayapura dan Kabupaten Mimika.
Dalam pelayanan konsumsi di klaster Jayapura, Pangansari selalu berpedoman dengan standar yang diterapkan oleh PB PON.
“Diantara keterbatasan-keterbatasan kita semua ya tim pengawasan pangan kita juga terlibat sebanyak 30 orang lebih setiap waktu dari produksi malam, pagi, siang itu semuanya terlibat dalam proses ini dan mengawasi,” ucap Koordinator Kesehatan dan Doping, Khairul Lie, dalam tayangan Newsline di Metro TV, Selasa 12 Oktober 2021.
Khairul Lie menempatkan 30 orang tim pengawasan pangan untuk mengawasi setiap waktu dan memberikan masukan jika ada kekurangan dalam pelayanan konsumsi di klaster Kabupaten Jayapura.
(Raja Alif Adhi Budoyo) Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(PRI)