Bumbu dapur palsu digerebek di Tangerang, MTVN - Ilham Wibowo
Bumbu dapur palsu digerebek di Tangerang, MTVN - Ilham Wibowo

Bahan Kimia pada Lada 'Palsu' Tergolong Aman

Mulvi Muhammad Noor • 11 Maret 2016 17:56
medcom.id, Bogor: Bahan kimia yang ditemukan pada lada yang digerebek di Tangerang, Banten, tak berbahaya. Dua bahan kimia itu biasa digunakan dalam industri makanan.
 
Dosen Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan, Fakultas Teknologi Pertanian Institut Pertanian Bogor, Profesor Soewarno T Soekarto, mengatakan dua bahan kimia itu yakni H202 (Hidroge Peroksida) dan NaHC03.
 
Ia menjelaskan, hidrogen peroksida merupakan bahan kimia berbentuk cair. Biasanya digunakan untuk membantu oksidasi bahan makanan. Cairan itu juga berfungsi memutihkan bahan makanan.

Begitupun dengan NaHCO3. Dalam pemutihan lada, bahan kimia ini berguna menyesuaikan derajat keasaman atau pH. Sehingga H2O2 dapat bereaksi dengan baik.
 
"Kalau dibilang bisa memutihkan pakaian, ya memang bisa. Tapi sodium bicarbonate dan hidrogen peroksida tidak berbahaya jika digunakan untuk  makanan," kata Soewarno ditemui di ruang kerjanya di IPB, Bogor, Jawa Barat, Jumat (11/3/2016).
 
Dua bahan kimia tadi, lanjut Soewarno, masuk kedalam standarisasi Generally Recognized as Safe (GRAS), yaitu acuan standarisasi Amerika untuk bahan kimia yang aman untuk pangan.
 
Adapun batas penggunaan H2O2 dan NaHCO3 yakni lima persen dibandingkan jumlah bahan makanan. Kalau pun kadarnya lebih dari itu, tidak akan berpengaruh terhadap kesehatan tubuh.
 
"Menurut saya pelaku tidak mungkin menggunakannya diatas kadar itu, karena akan berpengaruh terhadap rasa. Jadi gak enak, orang gak mau beli," kata dia.
 
Sementara itu, Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya menggerebek pabrik lada, dan merica palsu di Kawasan Kosambi Permai, Tangerang belum lama ini. Polisi menyebut, dua bahan kimia yang ditemukan yakni Hidrogen peroksida (H2O2) dan Sodium bicarbonate (NaHCO3) berbahaya.
 
Baca: Polisi Tangkap Pemalsu Bumbu Dapur
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(RRN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan