Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi menunjukkan beras plastik. (Foto: MTVN/Damar Iradat)
Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi menunjukkan beras plastik. (Foto: MTVN/Damar Iradat)

Tindaklanjuti Beras Plastik, Pemkot Bekasi Tunggu Hasil Puslabfor

Damar Iradat • 25 Mei 2015 11:27
medcom.id, Bekasi: Pemerintah Kota Bekasi masih menunggu hasil penyelidikan Pusat Laboratorium dan Forensik (Puslabfor) Mabes Polri terkait kasus beras plastik. Hingga saat ini, uji laboratorium yang dilakukan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) juga belum keluar.
 
"Sampai saat ini belum ada perkembangaan. Kami masih menunggu hasil uji lab dari kepolisian," kata Kabid Humas Pemkot Bekasi Reward Aprial, saat dihubungi Metrotvnews.com, Senin (25/5/2015).
 
Polres Bekasi sebelumnya telah menyerahkan barang bukti beras milik pelapor, Dewi Setiani kepada Puslabfor dan BPOM untuk dilakukan pengujian laboratorium. Namun, hasil uji lab tersebut belum keluar.
 
Terkait temuan baru yang dilaporkan Agatha Francisca,17, pada Kamis 21 Mei lalu, pihaknya belum melakukan pemeriksaan. "Laporan itu sudah dikumpulkan, tindak lanjutnya belum ada. Sebab, kami masih menunggu pembanding dari Puslabfor," ujarnya.
 
Kamis lalu, Pemkot Bekasi sudah mengemukakan hasil uji lab yang dilakukan oleh PT Sucofindo. Dari hasil uji lab ditemukan senyawa plastik yang berbahaya bagi tubuh.
 
"Dari dua sampling 250 gram bahan yang dites di Sucofindo ditemukan karakteristik fisik yang identik. Kedua sampel dilihat menggunakan alat spectrum. Dalam beras ditemukan senyawa polyvinyl chloride, bahan baku pipa plastik," ujar Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi, Kamis 21 Mei lalu.
 
Dari hasil pembacaan sample, ditemukan juga positif mengandung senyawa BBP (Benzyl Butyl Phtalate), DEHP (Bis 2-ethylhexy phtalate), DINP (diisonony phtalate). Senyawa tersebut identik dengan pelentur bahan polyvinyl.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FZN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan